Tri Rismaharini: Keterbukaan Terhadap Kemajuan Ilmu Pengetahuan Kunci Perubahan

- 26 April 2024, 10:47 WIB
Mensos Risma memberikan sambutan pada Sidang Senat Terbuka Pengukuhan Guru Besar Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat pada Kamis (25/4/2024)
Mensos Risma memberikan sambutan pada Sidang Senat Terbuka Pengukuhan Guru Besar Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat pada Kamis (25/4/2024) /ANTARA/HO-Biro Humas Kemensos//

Meski ada banyak kesulitan saat mempelajari dan menerapkan ilmu sosial, mereka harus terus berusaha karena manfaatnya dirasakan oleh masyarakat banyak.

Baca Juga: Akses Jalan Cipongkor KBB Labil Longsor, Mensos Risma Ingatkan Penanaman Pohon Bambu

Prof. Ellya dalam orasi pengukuhan guru besar menyoroti pentingnya pendekatan holistik guna menangani berbagai persoalan sosial.

Sebagai contoh ialah penanganan kasus Kekerasan Seksual terhadap Anak (KSA) yang menurutnya harus dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip dasar pekerjaan sosial, termasuk identifikasi kasus, memastikan keamanan anak, rujukan dan dukungan emosional, pendidikan kepada anak, kerja dalam tim lintas profesional, dan melibatkan komunitas dalam proses penanganan.

Ellya mengapresiasi kehadiran Command Center Kemensos (171) karena telah mempercepat penanganan kasus KSA, sembari berharap kehadiran Command Center tersebut juga akan mendorong masyarakat untuk aktif melaporkan. Dengan demikian, ia berharap penanganan kasus KSA dapat dilakukan secara tuntas.

Ellya Susilowati dikukuhkan sebagai Guru Besar pertama Poltekesos dalam Bidang Ilmu Pekerjaan Sosial dengan Anak dan Perempuan. 

Acara pengukuhan guru besar ini menjadi pembuka untuk lahirnya guru besar lainnya di Poltekesos. ***

Halaman:

Editor: Tatang Rasyid

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah