Cabup Bandung Ini Belajar Banyak dari Pengrajin Rangginang Cikancung

- 7 Oktober 2020, 17:09 WIB
 Kurnia Agustina berbincang dengan pengrajin rangginang saat berkunjung ke Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Rabu 7 Oktober 2020./Ziyan Muhammad Nasyith/Galamedia.
Kurnia Agustina berbincang dengan pengrajin rangginang saat berkunjung ke Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Rabu 7 Oktober 2020./Ziyan Muhammad Nasyith/Galamedia. /

Bahkan Nia menilai, UKM rangginang di Kecamatan Cikancung berpotensi bisa naik kelas. Pasalnya, rangginang bisa menjadi satu panganan yang luar biasa.

"Apalagi kalau dalam produksinya dilakukan pembinaan dengan melibatkan akademisi teknologi pangan," ucapnya.

Baca Juga: Bete Saat Diberitahu Bukan Orang Paling Penting, Ini Bukti Meghan Markle Lain di Mulut Lain di Hati

Sejauh ini, lanjut dia, rangginang masih mudah untuk didapatkan dan ditemui. Meski dalam masa pandemi, makanan ringan tersebut masih tetap diproduksi.

Ia berpesan agar produsen rangginang di Cikancung tidak berkecil hati. Sebab, rengginang masih bisa bersaing dengan produk makanan ringan lainnya.

"Sekarang bagaimana caranya rangginang ini bisa masuk ke bioskop, atau ke toko-toko besar lainnya. Dan bagaimana anak muda tidak malu dan gengsi memakan rangginang. Kami dorong terus agar produsen rengginang bisa berinovasi," ujarnya.

Baca Juga: Pengesahan Undang-undang Omnibus Law Jadi Hari Kejahatan Serius Terhadap Konstitusi

Teh Nia juga mengapresiasi bertahannya para pelaku UKM rangginang di Cikancung, yang masih tetap memproduksi meski di tengah pandemi Covid-19. Dimana, pandemi Covid-19 berdampak pada ekonomi masyarakat.

"Contoh, Bu Popoh (pelaku UKM rangginang) masih bisa mempekerjakan masyarakat sekitar. Saya akhirnya banyak belajar dari kehumble-an atau ketawadhuan mereka," ungkapnya.

Dengan metode sederhana ini, kata Nia, kepedulian tinggi untuk berbagi dan bersama tetap dikedepankan." Akan kami support karena di masa pemulihan ekonomi, upah sekecil apapun yang mereka dapatkan kalau dibawa ke rumah akan sangat berharga," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah