Network
GALAMEDIA - Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Gatot Nurmantyo dan sejumlah tokoh lain termasuk Rocky Gerung gagal membesuk rekannya yang ditahan polisi.
Bahkan, Gatot dkk juga tak bisa menemui Kapolri Jenderal Idham Azis. Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkap alasannya.
Jenderal bintang dua ini menegaskan, alasan Polri tak memberikan izin sudah sangat jelas. Para aktivis KAMI yang sedang ditahan di Rutan Bareskrim tak bisa dibesuk sembarangan.
Baca Juga: China Marah Besar Gara-gara Ulah Donald Trump Tunjuk Utusan HAM untuk Tibet
"Namanya orang mau menengok, ada jadwalnya. Kalau masih dalam pemeriksaan, kami tidak izinkan," ujar Argo di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis, 15 Oktober 2020.
"Penyidik masih bekerja, kita harus hormati," sambung dia.
Saat datang ke Bareskrim Polri, Gatot dkk berupaya membebaskan para aktivis KAMI yang ditangkap polisi. Gatot datang bersama petinggi KAMI lainnya yakni Din Syamsuddin, Rocky Gerung, Ahmad Yani, dan Prof Rochmat Wahab.
"Kami juga tidak diperbolehkan untuk menemui para aktivis KAMI yang ditahan," ujar Gatot dilansir Antara.
Baca Juga: Habib Rizieq Diisukan Kembali Dicekal, FPI Minta Jokowi Pecat Dubes Agus Maftuh
