Tragedi Guncang Solingen, Bocah 11 Tahun Saksikan Ibu Sendiri Akhiri Hidup Lima Adiknya dengan Racun

- 4 September 2020, 16:08 WIB
/Tim Galamedia/

Polisi telah melakukan kontak dengan ayah para korban setelah petugas forensik memeriksa gedung apartemen tempat tragedi terjadi Kamis sore kemarin.

Belum diketahui motif di balik peristiwa yang mengguncang Solingen ini. Namun catatan aktivitas media sosial Christane tahun 2014 menjadi saksi kegalauannya.

Kepada para followers ia  mengaku telah kehilangan cinta dalam hidupnya.  Christiane juga diduga menderita krisis psikologis  saat apartemennya terbakar.

Baca Juga: Pemerintahan Donald Trump Akan Menjual Persenjataan ke UAE, Ini yang Dilakukan para Senator

Sejauh ini polisi masih mendalami motif di balik pembunuhan. Namun kriminolog memperingatkan  tanda-tanda peringatan keruntuhan mental pelaku yang mungkin tak terpantau akibat isolasi selama pandemi.

Polisi mengatakan mereka mendapat laporan peristiwa duka ini dari nenek korban di Moenchengladbach, yang baru-baru ini juga melakukan kontak dengan Christiane.

"Kami diberitahu sebelum pukul 14.00 siang bahwa lima orang anak telah meninggal dan sayangnya kabar duka ini benar," kata juru bicara polisi Stefan Weiand.

Baca Juga: Jadwal Acara TV, Kamis 19 November 2020 di Trans 7, Saatnya Nonton On The Spot dan Opera Van Java

Christiane tidak berada di apartemen ketika polisi tiba. Kini ia masih  berada di rumah sakit tapi belum dalam kondisi fit untuk berbicara dengan aparat.

Ditanya tentang laporan mengenai obat-obatan yang digunakan dalam kematian anak-anak korban, Weiand mengatakan pihaknya masih menyelidiki.

Tim penyelamat yang terlibat disebut trauma dengan apa yang mereka temukan di dalam apartemen. Mereka juga kaget dengan keadaan flat korban. Tim sempat mencoba menyelamatkan anak-anak pelaku dengan berupa menyadarkan mereka tapi hasilnya nihil.

Baca Juga: Izinkan Pengumpulan Massa Habib Rizieq, FPI Sindir Mahfud MD: Semoga Tak Dipanggil Seperti Pak Anies

Aparat kini menunggu hasil tes toksikologi dari jasad para korban yang tidak memiliki luka fisik.

Selain itu terungkap setelah meninggalkan apartemen, Marcel dibawa sang ibu ke Duesseldorf sebelum melanjutkan perjalanan sendirian ke kediaman neneknya di Moenchengladbach.

Tidak jelas apakah dia menyaksikan upaya bunuh diri Christiane. Ibu muda itu diselamatkan setelah tubuhnya ditemukan tergeletak di antara bantalan rel dan dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Polwan Berprestasi, AKBP Dr Rani Wahyoe Prasanti Bergelut Memberantas Covid-19

Operator kereta api Jerman DB mengatakan  penutupan sementara dilakukan di jalur Duesseldorf. Beberapa polisi terlihat di sekitar gedung apartemen pada sore hari bersama dengan ambulans. Ada  lebih dari 40 petugas yang diturunkan.

Menanggapi peristiwa ini menteri dalam negeri negara bagian North Rhine-Westphalia, Herbert Reul mengungkapkan duka mendalam.

“Tragedi keluarga di Solingen membuatku sangat sedih. Doaku untuk kelima anak kecil yang kehidupannya direnggut dengan begitu cepat.”

Baca Juga: Setelah Dadang-Sahrul, Yena-Atep Tiba di Kantor KPU Kabupaten Bandung

Sementara Tim Kurzbach, wali kota Solingen, mengatakan, "Aku terkejut dan sangat sedih dengan berita tewasnya lima anak di kota kami."

Solingen merupakan kota dengan penduduk 160.000 jiwa dan berlokasi sekitar 20 mil dari Duesseldorf dan Cologne. Hingga kini warga masih dibuat tak percaya. Mereka menggelar doa dengan menyalakan lilin.***

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah