5. Sambal Bajak
Jenis sambal ini memiliki cita rasa pedas manis, jadi cocok buat yang tidak terlalu suka rasa pedas. Sambal ini mudah ditemukan di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Bahan utamanya cabai merah besar dan cabai keriting. Saat disajikan biasanya sambal bajak sudah dalam keadaan matang atau sudah ditumis sebelumnya.
6. Sambal Cabe Ijo
Sambal cabe ijo atau sambal lado ijo merupakan salah satu sambal khas Sumatera Barat. Umumnya sambal ini ditemukan di rumah makan padang dan terbuat dari cabai hijau.
Rasa pedasnya tidak terlalu terasa dan inilah yang membuatnya pas untuk kamu yang tidak begitu kuat pedas.
Baca Juga: Bahasa Indonesia dan Portugis Ternyata Mirip Guys, Cek Deh!
7. Sambal Gandaria
Buah gandaria banyak tumbuh di daerah Jawa Barat dan ternyata dapat diolah menjadi sambal. Rasa asam manisnya sangat khas.
Sambal gandaria dibuat dengan mencampurkan cabai, terasi, gula, garam yang sudah dihaluskan, kemudian ditambah buah gandaria yang sudah diiris-iris.
8. Sambal Tomat
Bagi yang ingin menyantap sambal namun tidak menyukai rasa pedas, sambal ini dapat menjadi pilihan.
Campuran cabai dan tomat menjadikannya segar dan cocok dinikmati bersama makanan utama seperti ayam atau ikan.
9. Sambal Roa
Kamu pasti sudah tidak asing lagi mendengar nama sambal yang satu ini. Tak hanya di daerah asalnya di Manado, sambal roa terkenal di Nusantara.
Jenis sambal ini rasanya sangat gurih berkat campuran ikan roa. Selain bahan utama berupa ikan roa, cabai merah, dan cabai rawit, sambal roa biasanya dicampur dengan berbagai bumbu rempah dan tomat. Tak heran jika rasanya gurih, segar, dan menggugah selera.
10. Sambal Andaliman
Sambal asal Sumatera, tepatnya dari tanah Batak ini memiliki aroma yang sedap. Sambal Andaliman sering disajikan bersama beragam kuliner khas Batak.
Jika kamu menyukai rasa pedas dan aroma khas rempah pasti akan menyukai sambal asli Indonesia yang satu ini.
Baca Juga: Pemda Provinsi Jabar Rampung Bebaskan Lahan Tol Cisumdawu