GALAMEDIA - Seorang bocah laki-laki (10) dikurung sendirian di rumahnya yang dipenuhi kecoa selama berhari-hari setelah sang ibu pergi selama delapan hari untuk bertemu teman-temannya.
Natalya Azarenkova (31), ibu bocah bernama Mikhail itu kini ditahan aparat Rusia dan terancam kehilangan buah hatinya yang harus dibawa ke rumah sakit akibat kelaparan.
Dikutip Galamedia dari DailyMail, Jumat (27 November 2020) cobaan berat yang menimpa Mikhail terungkap ketika dia berteriak minta tolong.
Baca Juga: Petugas Berlarian Ketakutan, Mayat Tiba-tiba Berteriak Pemulasaraan Jenazah Bubar
Teriakan Mikhail yang masih bersekolah dasar terdengar oleh sesama penghuni blok apartemen di Peredelkino, Moskow, setelah empat hari bertahan dengan seadanya.
Dengan pintu apartemen dikunci dari luar, Mikhail memohon kepada siapa pun yang mendengarnya tidak menelepon layanan darurat.
Ia takut dirinya dikirim ke panti asuhan dan tidak akan pernah bisa bertemu ibunya lagi.
Baca Juga: Ridwan Kamil Deklarasikan Pilkada Serentak 2020 di Jabar Aman
Mikhail yang kelaparan menceritakan bagaimana ibunya pergi nyaris tanoa makanan dan air yang ternyata diputus, begitu pun aliran lisrik.
Di hari nahas itu, kepada Mikhail sang ibu mengatakan dirinya akan mengajak jalan-jalan anjing mereka. Tapi ternyata delapan hari Nataly tak juga pulang.
Terungkap, Nataly tak pernah absen merawat hewan peliharaannya, Dzaina. Namun perlakuan berbeda dialami Mikhail yang dipenjara sendirian di apartemen tanpa makanan ataupun air.
Baca Juga: Rektor Unpas Dilantik Jadi Komandan Menwa Jawa Barat, Eddy: Baru 22 Persen PT yang Miliki Menwa
Tetangga yang khawatir memberi makanan dan jus dari balkon flat. Dan ditunggu puluhan jam Nataly tak juga pulang. Akhirnya di hari kelima mereka menelepon layanan darurat karena takut Mikhail takkan selamat.
“Aku tidak bisa membayangkan bagaimana anak itu bisa bertahan hidup selama lima hari di sana," ujar Dmitry, seorang tetangga yang hadir saat petugas membuka paksa pintu.
"Ada banyak kecoa di apartemennya, lalat di mana-mana, baunya sangat menyengat. Semua kian buruk dengan pemutusan aliran listrik dan air.”
Baca Juga: Edhy Prabowo dan Istri Belanja Barang Mewah Sebelum Ditangkap KPK, Ini Diantaranya
Meski dibiarkan dalam kengerian, Mikhail ternyata tetap menyayangi ibunya. Ia mengaku tak ingin kehilangan sang ibu setelah ayahnya meninggal dua tahun lalu.
Polisi menahan Nataly saat tengah berjalan dengan anjingnya menuju apartemen. Dia mengaku mengunci Mikhail di flat tapi mengklaim meninggalkan cukup beras dan hanya pergi dua hari.
Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Pasar, Operasi Tukar Wuling Hadir di Bandung
Di hadapan aparat Nataly mengaku mengabiskan waktu bersama teman-temannya. Kini Nat yang menolak mengungkap alasannya meninggalkan Mikhail sangat ingin memperbaiki segalanya.
Namun hukum berkata lain. Nataly terancam penjara dan kehilangan haknya untuk membesarkan Mikhail yang hingga kini ternyata masih menjalani perawatan di rumah sakit.***