Sudah Jadi Rakyat Biasa, Fahri Hamzah Cuma Minta Satu pada Pemerintah: Jangan Rusak Apa yang Sudah Ada!

20 April 2021, 21:04 WIB
Sudah Jadi Rakyat Biasa, Fahri Hamzah Cuma Minta Satu pada Pemerintah: Jangan Rusak Apa yang Sudah Ada! /instagram.com/ @fahrihamzah /

GALAMEDIA - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menuliskan keresahannya terkait apa yang sedang terjadi pada pemerintahan Indonesia.

Menurut Fahri Hamzah, ada banyak permasalahan yang terjadi di Indonesia, dari simpang siur ideologi negara hingga pejabat negara yang mondar-mandir walaupun di tengah masa pandemi Covid-19.

Fahri Hamzah mengaku, jika dirinya sudah tak bisa berbuat apa-apa mengenai apa yang terjadi dalam pemerintah, mengingat saat ini ia sudah kembali menjadi rakyat biasa.

Hal itu disampaikan Fahri Hamzah melalui akun Twitter pribadinya, Selasa 20 April 2021.

Sebagai rakyat biasa, menurut Fahri Hamzah hanya bisa berdiam diri saja dengan menonton hal-hal yang tidak biasa.

Hal tidak biasa yang dimaksud eks politisi PKS itu merupakan kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah, yang dianggapnya sudah keluar jalur.

Baca Juga: BPBD Kabupaten Bandung : Waspadai Terjadi Longsor Susulan di Pangalengan

Mulai dari simpang siur ideologi pancasila, pejabat negara yang mondar-mandir dari kota satu ke kota yang lainnya, lakon di atas panggung, tak luput dari perhatiannya.

Namun Fahri Hamzah tetap mengaku hanya bisa menonton saja karena menurutnya dirinya sudah bukan orang penting lagi di dalam negara.

"Kita hanya rakyat biasa, kita tonton saja yang tidak biasa, mulai dari simpang siur ideologi negara, mondar mandir pejabat negara dan lakon di atas panggung sandiwara," ujarnya, dikutip Galamedia, Selasa 20 April 2021.

Jika diteliti lebih lanjut, tulisan tweet dari Fahri Hamzah itu bukan tanpa alasan, akan tetapi ia sedang menyoroti pemerintah yang seenaknya melakukan kebijakan-kebijakan yang tidak adil.

Contoh di masa pandemi Covid-19, saat rakyat dilarang untunk pergi kemana-mana dan berkerumun, namun hal seperti itu tidak berlaku untuk kalangan pemerintah.

Baca Juga: Aktivitas Masyarakat di Bulan Ramadhan Meningkat, Kasus Covid-19 di Cimahi Meningkat

Seperti para pejabat yang berkunjung kemana saja dengan alasan kunjungan kerja, sampai Presiden datang ke sebuah daerah dengan berkerumun.

Hal-hal seperti itulah yang dianggap Fahri Hamzah merupakan suatu ketidakadilan bagi masyarakat di negri ini.

Namun dibalik semua itu, Fahri Hamzah hanya meminta satu kepada pemerintah Indonesia, untuk tidak merusak apa yang sudah ada.

Permintaa tersebut mengerucut kepada ideologi negara yang diminta Fahri Hamzah untuk jangan diganti dengan yang lain.

Baca Juga: Christ Wamea Terheran-heran KH Hasyim Asyari Mau Dihilangkan dari Sejarah: Padahal Wakil Presiden dari NU

Pasalnya sejak Presiden Jokowi menjabat sebagai Kepala Negara untuk kedua kalinya, isu-isu pergantian ideologi negara semakin hari semakin kencang.

Untuk itu Fahri Hamzah menekankan kepada pemerintah untuk tetap berada di jalurnya dan jangan merusak apa yang sudah ada sejak dulu.

"Tapi, Sebagai rakyat biasa, Kita hanya berharap satu saja pinta; Jangan Rusak Apa yang Sudah Ada," pungkasnya.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler