Tertinggi Selama Pandemi! Kasus Positif Covid-19 RI Bertambah 27.913 dalam Sehari

3 Juli 2021, 17:05 WIB
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Selama pandemi melanda Indonesia, hari ini tercatat ada pertambahan tertinggi yakni lebih dari 27 ribu kasus baru. /Pixabay/Lothar

GALAMEDIA - Sepanjang pandemi Covid-19 melanda Tanah Air, pertambahan per Sabtu, 3 Juli 2021 mencatatkan angka paling tinggi.

Data yang dilansir pemerintah, dalam sehari terakhir tercatat ada sebanyak 27.913 kasus positif Covid-19 di Indonesia.

Pertambahan ini melengkapi dua hari sebelumnya yang juga mencatatkan angka tinggi, di atas 20 ribu kasus.

Humas BNPB mengungkapkan, data diperbarui setiap hari dengan cut off setiap pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: Tatakrama Demokrasi Megawati Keliru, Ucapan Selamat kepada Partai Komunis China Artinya Pro Otoriter

Dengan adanya pertambahan ini, total kumulatif kasus Covid-19 yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini berjumlah 2.256.851.

Dengan adanya pertambahan sebanyak 27.913 kasus, maka kasus aktif Covid-19 hari ini bertambah menjadi 281.677.

Sementara untuk pasien yang sembuh, juga bertambah sebanyak 13.282 orang. Total pasien Corona yang dinyatakan sembuh hingga saat ini berjumlah 1.915.147.

Baca Juga: Saran MUI Soal Daging Kurban: Sebaiknya Diolah Jadi Rendang dan Dibagikan ke Warga Terdampak Covid-19

Sedangkan jumlah kasus kematian bertambah sebanyak 493 jiwa, sehingga total pasien meninggal selama pandemi melanda yaitu mencapai 60.493 orang.

Di tengah terus melonjaknya kasus positif, pemerintah kini memberlakukan PPKM Darurat, khususnya di Jawa-Bali. PPKM Darurat berlaku sejak hari ini hingga 20 Juli mendatang.

Baca Juga: 'Drama' PPKM Darurat, Gibran Malah Buka Mall, Rocky Gerung: Ini Pengujian Lip Service Jokowi

Pemerintah juga terus mengingatkan masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan (prokes) 5M dalam kehidupan sehari-hari.

Adapun prokes 5M itu yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler