Drone Emprit: Elektabilitas Demokrat Paling Tinggi Kalahkan PDIP, Golkar, dan Gerindra  

5 September 2021, 20:42 WIB
Ilustrasi bendera Partai Demokrat. /Foto: Antara/

 

GALAMEDIA – Melalui hasil data pencitraan Drone Emprit, Partai Demokrat berhasil menjadi partai dengan elektabilitas tertinggi, bahkan mengalahkan PDIP.

Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh konsultan digital campaign, Deddy Rahman pada wartawan, Minggu, 5 September 2021.

Menurut keterangan Deddy, secara popularitas digital, sebenarnya peringkat Demokrat berada di peringkat dua.

Partai yang diketuai oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini hanya memiliki total mention di media sosial dan media online sebanyak 91,7 ribu, masih kalah dari PDIP yang berada di posisi puncak dengan 125,2 ribu.

Selanjutnya, posisi tiga ditempati PKS 82,8 ribu, empat PAN 33,7 ribu, dan lima Gerindra 29,7 ribu.

Adapun posisi enam dan seterusnya diduduki oleh Golkar 28,8 ribu, Nasdem 28,5 ribu, PKB 22,7 ribu, dan PPP 2,5 ribu.

Baca Juga: Baru Saja Diingatkan Kepala BMKG, Wilayah Maluku Diguncang Gempa Magnitudo 5,0

Kendati demikian, mempertimbangkan sentiment positif-negatif terhadap partai politik di media sosial dan media online, akhirnya didapati bahwa elektabilitas digital Demokrat berada di posisi puncak.

Hal ini karena, Demokrat memiliki sentimen positif terbanyak, yaitu 60,7 ribu. Sementara PDIP di posisi dua dengan 46,8 ribu dan posisi tiga PKS dengan 44 ribu.

Berikutnya ada Gerindra 25,3 ribu, PAN 21,9 ribu, Golkar 20,6 ribu, Nasdem 16,9 ribu, PKB 16,6 ribu, dan PPP 2 ribu.

Deddy menyampaikan, tanda tagar yang berhasil menaikkan elektabilitas Demokrat di antaranya #IsolasiTakBerartiSendiri, #2DekadePartaiDemokrat, #VisiAHYIndonesiaEmas2045, #TetapKreatifWalauStayAtHome, #DemokratPedulidanBerbagi, #MudaAdalahKekuatan, dan #BulanBaktiDemokrat.

“Untuk bulan Agustus 2021, Partai Demokrat cukup baik dalam menaikkan elektabilitas digitalnya. Pada PF-Chart terlihat bahwa Demokrat memiliki tingkat popularitas yang di atas PKS, dan memiliki sentiment positif yang jauh lebih banyak dari PKS dan PDIP, sehingga berada di wilayah favorability (disukai) pada grafik tersebut,” paparnya.

Baca Juga: Demokrat Bongkar Alasan Dibalik Isu Perpanjangan Jabatan Presiden Sampai 2027: Karena Takut Anies Baswedan

Hal ini jelas berbeda dengan PDIP yang memang populer namun cenderung negatif.

“Semoga ada perbaikan untuk bulan September 2021,” pungkasnya.

Pencitraan dilakukan pada tanggal 1 Agustus 2021 hingga 31 Agustus 2021. ***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler