Survei: 53,2 Persen Publik Enggan Pilih Presiden Berlatar Belakang Militer, Kalangan Sipil Lebih Dipercaya

10 Januari 2022, 20:15 WIB
Survei: 53,2 Persen Publik Enggan Pilih Presiden Berlatar Belakang Militer, Kalangan Sipil Lebih Dipercaya /

GALAMEDIA – Mayoritas publik enggan memilih calon presiden (capres) berlatar belakang militer dan polisi.

Hal tersebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan Dinamika Survei Indonesia (DSI).

Koordinator survei DSI, Permadi Yuswiryanto membeberkan, 53,2 persen responden tidak setuju (tidak menghendaki) presiden dari kalangan militer dan polisi.

Baca Juga: Kim Hawt Bongkar Fakta dan Tepis Fitnah Kejam Tentang Vanessa Angel yang Hamil di Luar Nikah

Sementara hanya 29,7 persen yang setuju dengan hal itu dan 17,1 persen tidak menjawab atau tidak tahu.

Menurut Permadi, penemuan ini tidak terlalu mengejutkan.

“Temuan ini tidak terlalu mengejutkan,” ujarnya dalam keterangan dilansir Galamedia Senin, 10 Januari 2022.

Lebih lanjut, Permadi mengatakan bahwa capres dari kalangan sipil justru lebih berpeluang menang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Baca Juga: Aksi Pria Tendang Sesajen, Ketua MUI: Apapun Alasannya Tak Dibenarkan Merendahkan Keyakinan Orang Lain

Hal tersebut bisa dibuktikkan melalui kesuksesan Joko Widodo (Jokowi) yang menang di Pilpres 2014 dan 2019.

“Capres sipil justru memiliki peluang yang lebih besar untuk menang berkaca dari kesuksesan Joko Widodo di 2014 dan 2019 saat mengalahkan pesaingnya yang memiliki pengalaman di militer, Prabowo Subianto,” jelasnya.

Survei dilaksanakan pada rentang 22 Desember 2021 hingga 6 Januari 2022, menggunakan metode multistage random sampling terhadap 1.988 responden yang tersebar di 34 provinsi.

Baca Juga: Doddy Sudrajat Persoalkan Donasi Rumah Gala Sky, Pengacara: Udah Nggak Nyumbang, Bikin Gaduh, Ente Maunya Apa?

Adapun tingkat kepercayaan survei 95 persen dan margin of error 2,2 persen.Temuan survei tidak mengejutkan karena pada pilpres sebelumnya capres yang kuat bukan figur dengan pengalaman dinas ketentaraan atau polisi.

Survei ini sontak dikaitkan dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang memang berlatar belakang militer.

Meski mayoritas publik tidak ingin presiden dari latar belakang militer dan polisi, elektabilitas Prabowo dalam survei lainnya berhasil menempati posisi teratas.

Hal tersebut berdasarkan hasil survei Indonesia Public Review (IPR) yang dirilis hari ini, Selasa, 14 Desember 2021.

Baca Juga: 5 Vaksin Ini Disetujui BPOM untuk Program Vaksinasi Booster, Apa Saja?

Direktur Eksekutif IPR, Putro Mas Gunawan mengukur dengan melakukan sejumlah simulasi, salah satunya dengan simulasi pertanyaan semi tertutup terhadap sejumlah nama tokoh nasional yang berpotensi maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dalam hasil itu, Prabowo berhasil mendapatkan total 23,6 persen suara dari responden.

“Jawaban paling besar 23,6% responden menjawab sosoknya Prabowo Subianto,” ujar Putro Selasa, 14 Desember 2021. ***

 

Editor: Muhammad Ibrahim

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler