GALAMEDIANEWS – Korban bencana alam gempa Turki terus bertambah. Kali ini Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan bertambahnya korban jiwa beserta korban luka – luka akibat bencana gempa bumi yang melanda Turki hari ini.
Dilansir dari Aljazeera, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan jumlah korban tewas di negara itu telah meningkat menjadi 912 korban jiwa
Sementara itu ada sebanyak 5.383 korban terluka. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga mengatakan, dia tidak bisa memprediksi seberapa tinggi jumlah korban akan meningkat.
Sejauh ini pemerintah Turki sudah mengeluarkan “Alarm Level 4” peringatan terhadap bencana gempa bumi. Pemerintah Turki juga sudah meminta bantuan internasional untuk menangai bencana yang terjadi di negeri nya.
Gempa kedua berkekuatan 7,6 terjadi beberapa jam kemudian di tengah beberapa gempa susulan, kata Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD) negara itu.
Baca Juga: NARUTO Dikabarkan Meninggal Dunia di Sasuke Retsuden, Simak Penjelasannya Berikut Ini
Otoritas AFAD juga menambahkan informasi bahwa pusat gempa adalah wilayah Elbistan di provinsi Kahramanmaras, Turki Selatan.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga memerintahkan Tim pencarian dan penyelamatan segera dikirim ke daerah yang terkena gempa, guna mengevakuasi korban akibat gempa bumi ini.
Kementerian pertahanan Turki juga mengambil peran dalam melakukan proses evakuasi korban gempa bumi ini. Kementerian Pertahanan Turki mengatakan angkatan bersenjata negara itu telah membangun koridor udara untuk memungkinkan tim medis dan penyelamat mencapai daerah yang dilanda gempa.
Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu mengatakan setidaknya ada (6) enam gempa susulan dan mendesak orang untuk tidak memasuki bangunan yang rusak karena risikonya.
“Prioritas kami adalah mengeluarkan orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan memindahkan mereka ke rumah sakit.” Ujar Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu.
Baca Juga: Persib Bandung vs PSS Sleman Dihadiri Langsung oleh Menpora, Begini Kesannya Usai Menonton
Sementara itu di negara Suriah, yang telah hancur akibat perang selama lebih dari 11 tahun, media pemerintah melaporkan bahwa sedikitnya 326 yang menjadi korban tewas akibat gempa bumi
Sementara itu ada sekitar 1.000 korban yang terluka akibat bencana gempa bumi. Mereka umunya tertimpa bangunan yang runtuh akibat gempa. Sementara itu di ibu kota Suriah, Damaskus, gedung-gedung berguncang dan banyak orang berlarian ke jalan karena ketakutan.
Pada bagian Suriah yang wilayah nya dikuasai pemberontak, Pertahanan Sipil Suriah sebuah organisasi penyelamat yang juga dikenal sebagai Helm Putih, mengatakan jumlah korban tewas di sana mencapai setidaknya 221 korban jiwa.
Dilansir dari laman Aljazeera.com, seorang dari anggota tim penyelamat yang bernama Ismail Abdullah, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa situasinya, “bahwa jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat secara dramatis karena ratusan keluarga masih terjebak di bawah reruntuhan bangunan akibat gempa”.***