GALAMEDIANEWS - Hujan deras sejak siang hingga malam pada Kamis (11/1/2024) menyebabkan meningkatnya volume air sungai yang pada akhirnya tanggul sungai Cigede, Kampung Lamajang Peuntas, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung jebol.
Jika Dayeuhkolot dan Baleendah banjir maka biasanya akses lalu lintas ke Bandung via Bojongsoang sulit dilalui karena adanya genangan air dan volume kendaraan yang cukup tinggi karena akses di dayeuhkolot sudah terputus.
Kondisi banjir hari ini cukup parah karena ratusan rumah terendam air bahkan mencapai titik terdalam sekitar 2 meter sehingga menyetuh atap rumah.
Banyak warga yang masih terjebak di dalam rumah bahkan harus bertahan di genteng rumahnya.
Baca Juga: Breaking News, Banjir Robohkan Jembatan dan Rusak Satu Unit Rumah di Dayeuhkolot
Baca Juga: Resolusi 2024 Pemkot Bandung: Atasi Pengangguran, Kemiskinan, Kemacetan, Banjir hingga Sampah
Menurut informasi dari BPBD Kabupaten Bandung, tanggul sungai yang jebol pada pukul 17.00 tersebut tak jauh dari jembatan Pasigaran yang ada di RW 05.
Pemukiman yang paling terdampak banjir ada di RW 05 dan RW 17 yang letaknya bersebelahan.
Warga di pemukiman tersebut tidak sempat menyelamatkan harta bendanya karena dalam sekejap rumahnya terendam banjir.
Hingga malam hari, Petugas gabungan tengah melakukan upaya evakuasi warga yang masih terjebak.
Baca Juga: Rute Alternatif Ke Kantor Pemda Bandung Barat Terganggu Imbas Banjir di Depan Pasar Tanimulya
Baca Juga: SALUT! Pengendara Motor Saling Bantu Lewati Banjir di Jalan Lebaksari KBB
Sebagian sudah berhasil di selamatkan di tempat aman di area Kampung Pasigaran, terdengar isak tangis warga yang mengkhawatirkan kondisi keluarganya yang masih terjebak di dalam rumah.***