Network
GALAMEDIA - Menjelang libur panjang pergantian akhir tahun di masa pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut akan memperketat seluruh tempat wisata, termasuk hotel dan rumah makan (RM). Mengingat angka peningkatan yang terkonfirmasi Covid-19 setiap hari mengalami lonjakan yang sangat signifikan.
"Jelang libur panjang pergantian tahun, kita akan memperketat dan menerapkan protokol kesehatan di seluruh tempat wisata," ujar Bupati Garut, Rudy Gunawan,SH, MH, Senin 7 Desember 2020.
Dikatakan Rudy, selain akan memperketan protokol kesehatan bagi para pengunjung, pemerintah juga mengeluarkan 4 imbauan pada seluruh pelaku usaha termasuk pada para pengunjung.
Baca Juga: Polisi Tembak Pengikut Habib Rizieq, FPI Panjatkan Doa: Hancurkanlah Siapapun Pembuat Kebohongan!
"Kita juga sudah melakukan pemetaan tempat-tempat wisata yang akan ramai dikunjungi para wisatan," ucapnya.
”Kami mengeluarkan 4 langkah imbauan, pertama memperketat penerapan protokol kesehatan di Hotel – hotel untuk PHRI, kedua di tempat pariwisata kita juga melakukan langkah – langkah pengawasan terhadap mereka yang datang, ketiga kita penegakan tentang disiplin di tempat wisata dan pembatasan kunjungan,” ucapnya.
Ia juga mengaku, dalam penerapan protokol kesehatan para pelaku usaha wajib melakukan cek suhu tubuh pada setiap pengunjung, serta menyediakan alat-alat protokol kesehatan. Hal ini guna menghindari dan memutus mata rantai Covid-19.
Baca Juga: Elly Rachmat Yasin Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan untuk Perkokoh NKRI
"Cek suhu tubuh, menjaga jarak, serta akan mengurangi jumlah kunjungan," ujarnya.
