"Akal juga punya kewajiban, yaitu memahami dengan keilmuan bahwa virus ini ternyata penyebarannya dengan droplet (percikan cairan saluran nafas), airborne (menular melalui udara), kemudian efeknya paru-paru akan terkena, dengan penderitaan yang besar, sulit bernapas, tetapi kemudian ini ada pencegahannya," katanya.
Berdasarkan ilmu dan pengetahuan mengenai penularan virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19, ia melanjutkan, penyakit itu bisa dicegah dengan menerapkan protokol kesehatan, termasuk memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, serta menghindari kerumunan.
Baca Juga: FPI Cs Bakal Geruduk Istana Negara, Desak Habib Rizieq Dibebaskan
Oleh karena itu, selain bersabar menghadapi ujian berupa pandemi, warga Muslim semestinya juga berikhtiar maksimal untuk mencegah penularan penyakit tersebut dengan secara disiplin menerapkan protokol kesehatan.***