Terbaru, Tim SAR Gabungan Temukan Tiga Korban Baru yang Tertimbun Longsor Cimanggung

- 12 Januari 2021, 11:53 WIB
Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan meninjau lokasi longsor di Dusun Bojong Kondang RT.03 RW 10 Desa Cihanjuang Kec. Cimanggung Kab.Sumedang.
Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan meninjau lokasi longsor di Dusun Bojong Kondang RT.03 RW 10 Desa Cihanjuang Kec. Cimanggung Kab.Sumedang. /Ade Hadeli

GALAMEDIA - Tiga korban baru ditemukan Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan di lokasi longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Menurut Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah, dengan penambahan penemuan korban itu, kini total korban meninggal dunia berjumlah 16 orang. Lalu hingga kini masih ada 23 orang yang hilang dan dilakukan pencarian.

"(Data) berkembang dan berubah sewaktu-waktu, tergantung laporan dari masyarakat atau keluarga korban," kata Deden, Selasa 12 Januari 2021.

Adapun Tim SAR menemukan tiga orang itu pada waktu yang berbeda-beda. Para korban yang baru ditemukan itu langsung dievakuasi dan dimasukkan dalam kantong jenazah untuk dibawa ke puskesmas.

Baca Juga: Terpilih jadi Wakil Bupati dan Menghilang, Sahrul Gunawan Malah Bisnis Baju Muslimah

Sebelumnya, pada Senin 11 Januari 2021, pukul 21.05 WIB, Tim SAR menemukan korban berjenis kelamin perempuan, dan pada pukul 22.40 WIB Tim SAR kembali menemukan korban berjenis kelamin laki-laki.

Lalu pada hari keempat pencarian, Selasa 12 Januari 2021, Tim SAR menemukan korban berjenis kelamin laki-laki pada pukul 09.55 WIB. Seluruh korban yang ditemukan itu dalam keadaan meninggal dunia.

Dalam proses pencarian, Tim SAR menggunakan dua unit alat berat, dan peralatan lainnya, termasuk alat pelindung diri untuk mengevakuasi korban.

Baca Juga: Ini Dia Dampak Terhadap Otak Akibat Terlalu Sering Nonton Film Pornografi. Mau Tahu?

"Total kekuatan personel unsur SAR yang terdaftar di posko sejumlah 1.108 orang ," kata Deden.

Bencana longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, terjadi pada Sabtu 9 Januari 2021 malam.

Longsor di lahan permukiman miring itu terjadi sebanyak dua kali. Dalam longsor susulan yang terjadi beberapa jam setelah longsor pertama, sejumlah warga serta petugas di lapangan juga turut menjadi korban jiwa. ***

Baca Juga: Ini Penyebab Longsor di Cimanggung, Hasil Pemetaan FTG dan Pusat Risat Kebencanaan Unpad

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x