GALAMEDIA - Hujan yang terus mengguyur selama dalam dua bulan terakhir ini mengakibatkan terjadinya pergeseran tanah di Desa Bojongsari, Kec. Gunungtanjung, Kab. Tasikmalaya.
ergeseran tersebut mengancam pemukiman warga di Dusun Munjul RT 03/RW 01 dan Dusun Kalangsari RT 01/RW 02, Desa Bojongsari.
Sehingga warga harus dievakuasi karena dikhawatirkan retakan akan terus melebar dan mengakibatkan longsor serta rumah ambruk.
Baca Juga: Ledek Abu Janda, Rocky Gerung: Jangan Dihukum, Wakafkan Saja ke Pengadilan Anak atau ke Mensos Risma
Pergeseran kerap terjadi karena diduga kontur tanah yang labil dikawasan tersebut ditambah dengan guyuran hujan yang deras serta lama, bisa mengakibatkan longsor.
Garis retakan tanah terlihat jelas dari guratan tanah di halaman rumah warga hingga ke rumah-rumah warga. Dimana awalnya garis retakan tanah ini tidak terlihat atau tidak begitu lebar.
Namun kini retakan terus bertambah dan terlihat garis tanahnya melebar. Tidak sedikit rumah warga pun mengalami kerusakan retak-retak dibagian dinding dan lantai rumah.
"Warga mulai merasakan khawatir dan resah dengan kondisi saat ini. Pergerakan tanah di kampungnya tersebut, masih terus terjadi. Bahkan jika hujan turun dengan deras, warga merasakan was was. Karena takut terjadi pergeseran hingga longsor," kata Solihudin (41) salah satu warga terdampak.
Baca Juga: Terkuak! Sriwijaya Air SJ 182 Sempat Meminta Ini Sebelum Jatuh ke Laut, Airnav: Pilot Menjawab Clear