KLB Demokrat 'Singkirkan' AHY, Presiden Jokowi Dinilai Mencoreng Namanya, Dikenang Merontokkan Demokrasi

- 5 Maret 2021, 20:26 WIB
Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo. /@jokowi/Instagram/

GALAMEDIA - Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat menghasilkan Moeldoko sebagai Ketua Umum dan sukses 'menyingkirkan' Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

KLB yang digelar di Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat, 5 Maret 2021 itu digelar di tengah kontroversi yang terjadi.

Politisi Partai Demokrat, Irwan Fecho ikut angkat bicara soal hal tersebut. Terlebih setelah banyaknya campur tangan dari pihak yang diduga berasal dari lingkungan istana.

Baca Juga: Malu Lihat Moeldoko, Mustofa Nahrawardaya: Demokrat Aja Bisa Digituin, Gimana dengan Partai Kayak PSI Ya

Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Kalimantan Timur itu juga sempat menyinggung nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mengomentar hasil KLB.

"Isu #KLBBodong terhadap Demokrat, menguji komitmen Presiden Jokowi dalam menjunjung tinggi demokrasi," begitu tulis Irwan lewat akun Twitter pribadinya, Jumat, 5 Maret 2021.

Baca Juga: AHY Tempuh Jalur Hukum, 'Kami Berikhtiar untuk Mempertahankan Kedaulatan Sekaligus Mencari Keadilan'

Baca Juga: Geram, AHY Angkat Suara Terkait KLB Partai Demokrat: KLB Ilegal, Kami Akan Lawan!

Menurut Irwan, jika sampai kepengurusan KLB ilegal yang melahirkan Moeldoko sebagai ketua umum disahkan pemerintah, maka Presiden Jokowi telah mencoreng namanya.

"Jika sampai kepengurusan KLB ilegal disahkan pemerintah, Presiden mencoreng namanya dan akan dikenang sebagai yang merontokkan demokrasi," lanjut Irwan.

Meski begitu, Irwan percaya Presiden Jokowi punya kekuatan untuk menghentikan upaya-upaya pelemahan partai politik.

"Beliau adalah pemimpin eksekutif nasional, mengendalikan para menteri termasuk Kapolri dan Menkumham serta Kepala KSP Moeldoko," tandasnya.

Pada kesempatan KLB di Sibolangit, para kader mengusulkan nama Marzuki Ali dan Moeldoko untuk ditetapkan sebagai Ketua Umum.

Baca Juga: KLB Demokrat Sumatera Utara Disahkan Pemerintah, Presiden Jokowi Turut Terlibat?

Namun akhirnya Moeldoko langsung ditetapkan sebagai Ketua Umum Demokrat.

Sementara itu, Marzuki Alie yang hadir di acara tersebut menggunakan kemeja Demokrat.

Marzuki mengaku bersyukur KLB telah menganulir keputusan DPP Demokrat yang telah memecatnya.

Kemudian, peserta juga mengusulkan Marzuki Ali diangkat sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat

"Saya bersyukur status saya yang dipecat kemudian dipulihkan. Saya minta kalau saya dipercaya sebagai Ketua Dewan Pembina maka harus disahkan dalam kongres ini," kata Marzuki Alie.

Baca Juga: Malu Lihat Moeldoko, Mustofa Nahrawardaya: Demokrat Aja Bisa Digituin, Gimana dengan Partai Kayak PSI Ya

Permintaan Marzuki Ali langsung diterima oleh Jhoni Allen dan para kader.

Dalam acara tersebut langsung diputuskan bahwa Marzuki Ali ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina.

"Memutuskan, menetapkan Ketua Dewan Pembina Demokrat dijabat Bapak Doktor Marzuki Ali," ujar Jhoni Allen.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x