"Jadi saatnya pemerintah mulai melibatkan semua elemen bangsa untuk mensukseskan vaksinasi Nasional ini," sambung Farhan.
Lebih lanjut Farhan berharap, alokasi anggaran yang didapatkan untuk pengadaan vaksin jangan sampai tidak terdistribusikan maksimal ke tangan masyarakat. Bahkan, perlu diantisipasi batas kedaluarsa vaksin yang siap disuntikan namun belum didistribusikan.
"Secara teknis pemerintah harus segera melakukan distribusi dan menggelar vaksinasi massal. Hal ini membutuhkan pengelolaan dan pengorganiaasian yang baik," ujarnya.
"Mobilisasi sumber daya dan anggaran harus fokus pada program vaksinasi, karena kita perlu selesaikan dalam satu tahun 2021," tandas Farhan.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, masalah laju penyuntikan vaksin Covid-19 bukan karena tempat pelaksanaan vaksinasi melainkan ketersediaan vaksin.
Baca Juga: Miss Viral Indonesian Idol, Jemimah Tereliminasi Indonesian Idol, Komentar Netizen Bikin Sedih
Hal tersebut disampaikan Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 15 Maret 2021.
"Banyak pertanyaan soal laju penyuntikan, laju penyuntikan ini masalahnya bukan di tempat penyuntikan, tapi di ketersediaan vaksinnya," kata Budi.
Lebih lanjut, Budi mengatakan, hingga 14 Maret 2021, sebanyak 5,4 juta orang sudah disuntik vaksin Covid-19.