Pada kesempatan itu, bupati meminta kepada Satgas Covid-19 di desa agar bisa mengarahkan warga yang terpapar, agar bersedia untuk isoman di tempat yang sudah disiapkan.
Masalahnya, jika selama warga menjalani isoman di rumah, dikhawatirkan terjadi transmisi penyakit, karena tidak disiplin dalam menjalankan prokes dan tidak terpantau perkembangannya.
Baca Juga: Warga Kota Cimahi Diimbau Shalat Idul Adha di Rumah
"Kalau di desa kan ada petugas yang standby menangani. Jadi terpantau terus perkembangannya. Begitu juga dalam penerapan Prokesnya pasti terawasi langsung," katanya.
Tentunya, sebut Dony, tidak mengharapkan ada kasus baru dari klaster keluarga, yang sedang menjalani isoman di rumah atau bahkan meninggal dunia di rumah ketika isoman.
"Saya minta perangkat desa bersama bidan desa mengawasi terus perkembangan warga yang sedang isoman. Perhatikan kebutuhan hariannya juga kedisiplinannya," pungkasnya.***