GALAMEDIA - Beredarnya video pemukulan oleh oknum anggota Satpol PP terhadap pemilik kafe di Kabupaten Gowa menjadi sorotan publik.
Pasalnya oknum anggota Satpol PP tersebut kedapatan sempat memukul seorang ibu hamil yang tak lain adalah pemilik kafe tersebut.
Aksi pemukulan oleh oknum anggota Satpol PP terhadap pemilik kafe yang tengah berbadan dua itu menjadi perbincangan di media sosial hingga masuk trending topik di Twitter.
Perilaku yang dilakukan oknum anggota Satpol PP tersebut itu pun sampai membuat paranormal Mbah Mijan ikut mengomentarinya.
Melalui akun Twitter pribadinya, Mbah Mijan sangat menyayangkan adanya aksi pemukulan pada saat operasi PPKM dilakukan.
Mbah Mijan mengutuk keras aksi pemukulan yang dilakukan oknum anggota Satpol PP tersebut terhadap pemilik kafe yang tengah hamil besar.
Menurut Mbah Mijan, sebaiknya oknum anggota Satpol PP yang melakukan aksi pemukulan itu harus melakukan tes urine dan tes kejiwaan kembali.
Hal itu dikatakan Mbah Mijan, lantaran anggota Satpol PP pada dasarnya bekerja untuk rakyat alias pelindung masyarakat.
Mbah Mijan juga menegaskan bahwa seharusnya Satpol PP bertugas sebagai pelindung masyarakat, namun dari adanya aksi pemukulan itu ia menilai bahwa oknum anggota Satpol PP itu tak lebih dari monster biadab.
Ia pun meminta supaya oknum anggota Satpol PP yang melakukan aksi tak terpuji itu untuk dibebastugaskan alias dipecat.
"Oknum yang begini tolong tes urine dan tes kejiwaan kembali! Pelindung masyarakat kok jadi monster biadab, pecat," ujarnya, dikutip Galamedia, Kamis 15 Juli 2021.
Seperti diketahui, aksi pemukulan tersebut bermula saat para petugas PPKM dari pemkab Gowa melakukan operasi yustisi terhadap tempat-tempat makan yang masih buka.
Dari video yang beredar, pada awalnya seorang pria yang juga pemilik kafe tersebut tengah adu mulut dengan oknum anggota Satpol PP tersebut.
Hingga akhirnya anggota Satpol PP itu memukul dua orang pemilik kafe yang diketahui merupakan pasangan suami istri.
Oknum anggota Satpol PP tersebut, awalnya memukul pria pemilik kafe dan berlanjut memukul istrinya yang tengah hamil besar.***