Network
GALAMEDIA - Sejumlah Wanita Muda Gereja Katolik Santo Yohanes Kabupaten Ciamis, berinisiatif membagikan paket sembako bagi masyarakat Ciamis yang terjangkit Covid19 yang sedang isolasi mandiri di rumah-rumah.
Koordinator Kegiatan, Ny. Silvani mengatakan aksi solidaritas ini adalah salah satu bentuk aksi gotong royong sesama masyarakat dalam mengatasi pandemi yang terjadi di Ciamis.
Dari pantauan di lapangan, dengan protokol kesehatan yang ketat, ibu-ibu muda ini sangat bersemangat membuat paket bingkisan sembako. Membawa bahan-bahan sembako ke gereja, mengumpulkannya dan memasukkannya ke dalam tas bambu yang sudah disiapkan.
Baca Juga: Jika Tak Bisa Rendah Hati pada Rakyat, Luhut Diminta Tak Jumawa pada Alam
Bingkisan tersebut berisikan 10 butir telur ayam, paket sayur sop sosis, tempe, 5 box susu UHT, Biskuit, obat tolak angin dan 5 buah jeruk. “Ada sekitar 75 bingkisan sembako yang dibagi-bagikan ke setiap rumah yang terpapar Covid-19,” katanya Jumat, 16 Juli 2021.
Pelaksanaan pembagian sembako ke rumah-rumah warga isolasi mandiri tersebut dibantu oleh pengurus RW sekitar gereja dan aparat kepolisian dari Resor Ciamis.
Menariknya, semua paket sembako tadi dimasukkan kedalam tas anyaman bambu hasil kerajinan dari UMKM dari Rajapolah. Penggunaan tas dari anyaman bambu ini juga bertujuan untuk membantu kerajinan lokal UMKM setempat agar tetap bisa hidup di masa pandemi ini.
Baca Juga: Mahfud MD Asyik Nonton Ikatan Cinta, Legislator Demokrat: Imun Tubuh Berhasil Naik, Empatinya Drop!
Di setiap tas tersebut ditempel selembar kertas kecil yang bertuliskan : Tetap semangat, kawan. Doa dan dukungan kami selalu untukmu. “Semoga ungkapan tersebut bisa menjadi pemberi semangat kepada semua penerima bingkisan silih asih ini yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah,” jelasnya
Selain membagikan paket bingikisan Wanita Muda Gereja Katolik juga memberika bantuan 1.000 nasi bungkus kepada kaum duafa.***
