Network
GALAMEDIA - Sejumlah provinsi di Indonesia menjadi sorotan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO atau World Health Organization) karena tingkat penularan virus corona masih sangat tinggi.
Hal tersebut tertuang dalam laporan WHO dalam Situation Report-68 yang dirilis, Kamis, 19 Agustus 2021. Laporan ini dirilis setiap pekan.
"Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kepulauan Bangka Belitung, DI Yogyakarta, Bali, dan Sulawesi Tengah tetap berada di level tertinggi penularan komunitas (CT4) dalam kasus mingguan COVID-19 per 100 ribu populasi, jumlah mingguan yang terkonfirmasi," tulisnya.
Selain itu, tingkat kematian per 100 ribu populasi masih tinggi. WHO menyarankan pembatasan tetap dilakukan dan vaksinasi Corona dipercepat.
Baca Juga: Ryan Jombang Babak Belur Dihajar Habib Bahar, Pengacara: Masih Dirawat di Klinik Lapas
"Kematian COVID-19 per 100.000 populasi dan proporsi hasil tes positif berkisar antara 22 sampai 57%. Implementasi lanjutan dari penanganan kesehatan masyarakat dan pembatasan sosial (PHSM) dan percepatan vaksinasi diperlukan untuk mengurangi penularan COVID-19 dan kematian di provinsi ini dan provinsi lainnya," lanjutnya.
Tak hanya itu, WHO pun menyoroti kasus Corona yang turun tetapi dibarengi dengan penurunan jumlah tes. Jumlah orang yang dites Corona per 5-11 Agustus turun dibanding minggu sebelumnya.
Baca Juga: 9 Provinsi Alami Progres Kurang Baik, Satgas Covid-19 Ancam Perketat PPKM Level 3 dan 4
"Jumlah kasus harian terkonfirmasi COVID-19 di Indonesia terus menurun. Namun, jumlah tes yang dilakukan di negara ini juga menurun."
"Selama sepekan, yakni 5-11 Agustus, Satuan Tugas (Satgas) melaporkan bahwa jumlah orang yang diuji adalah 930.513: penurunan dari total 1.008.665 orang diuji selama minggu sebelumnya. Pada 18 Agustus, jumlah orang yang diuji per hari telah turun menjadi 78.626," tandasnya.***
