ISIS Kembali Berulah, Uganda 'Dihujani' Ledakan Bom Hingga Menelan Korban dan Dua Orang Dalam Keadaan Kritis

- 25 Oktober 2021, 15:32 WIB
Ilustrasi ledakan. ISIS Kembali Berulah, Uganda 'Dihujani' Ledakan Bom Hingga Menelan Korban dan Dua Orang Dalam Keadaan Kritis.
Ilustrasi ledakan. ISIS Kembali Berulah, Uganda 'Dihujani' Ledakan Bom Hingga Menelan Korban dan Dua Orang Dalam Keadaan Kritis. /PIXABAY/jarmoluk

GALAMEDIA - Kelompok bersenjata ISIS kembali berulah dalam serangan bom di Ibu Kota Uganda, Kampala pada Sabtu 23 Oktober 2021.

Ledakan tersebut menewaskan satu orang pelayan berusia 20 tahunan dan tiga orang lainnya luka-luka.

"Dua di antaranya dalam kondisi kritis," kata polisi setempat.

Melansir Al-Jazeera, Polisi setempat dan Presiden Yoweri Musenevi berjanji akan memburu para kelompok bersenjata itu untuk bertanggung jawab.

Diketahui, bom tersebut dikemas dengan paku. Pecahan peluru tersebut meledak sekitar pukul 9 malam (18.00 GMT) di sebuah restorat pinggir jalan yang populer.

Polisi setempat mengatakan bahwa semua merupakan indikasi yang menunjukan adanya serangan domestik.

Baca Juga: Tegas, Tokoh Ini Desak Menag Yaqut Diberhentikan Usai Sebut Kemenag untuk NU: Bikin Gaduh Terus!

Kelompok bersenjata ISIL (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dalam sebuah pernyataan yang diposting di saluran Telegram yang berafiliasi pada Minggu 24 Oktober 2021.

Dalam laporan tersebut, beberapa anggota ISIS meledakan alat peledak di sebuah bar yang saat itu anggota dan mata-mata pemerintah Tentara Salib Uganda berkumpul di Kampala.

Presiden Museveni menuliskan cuitan di Twitter bahwa dia telah diberitahu bahwa ada tiga orang yang meninggalkan sebuah paket di tempat kejadian sebelum meledak.

“Sepertinya aksi teroris tapi kita akan menangkap pelakunya,” tulisnya.

Baca Juga: Soroti Ekspresi Wajah Menag Yaqut Soal Kemenag Hadiah untuk NU, Mustofa: Tak Ada Raut Guyonan, Ini Serius!

Serangan ini bukan kali pertama terjadi di Uganda. Pada 8 Oktober, kelompok ISIL (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas dugaan serangan bom di sebuah pos polisi di Kawempe, dekat tempat ledakan hari Sabtu terjadi.

Tidak ada ledakan atau cedera yang dilaporkan oleh pihak berwenang atau media lokal pada saat itu, meskipun polisi kemudian mengkonfirmasi sebuah insiden kecil telah terjadi.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x