Oded Bareng Kiper Persib Ajak Semua Elemen Ikuti Vaksinasi dan Tetap Menjaga Prokes

- 29 Oktober 2021, 20:49 WIB
Seorang vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga yang mengikuti program vaksinasi massal di Pusdai, Jalan Diponegoro, Jumat, 29 Oktober 2021./Humas Pemkot Bandung
Seorang vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga yang mengikuti program vaksinasi massal di Pusdai, Jalan Diponegoro, Jumat, 29 Oktober 2021./Humas Pemkot Bandung /

"Bagus ini. Saya sangat berterima kasih juga kepada teman-teman Persib, ikut berpartisipasi. Ini artinya memberikan contoh kepada masyarakat untuk ikut divaksin," ungkapnya.

Baca Juga: Ganjar The Next Jokowi Digaungkan Jokowi Mania, Diyakini Pimpin Indonesia di Masa Depan

Sementara itu, penjaga gawang Persib, I Made Wirawan yang turut meninjau pelaksanaan vaksin mengaku sangat antusias terlibat dalam setiap program penanganan pandemi Covid-19.

Menurutnya, perang melawan virus ini menjadi tanggun jawab semua pihak. Sehingga bisa saling menguatkan dalam setiap langkah penanganan.

"Saya sangat mendukung. Karena kita bisa membantu pemerintah dalam memerangi Covid-19. Dengan adanya vaksin ini mudah-mudahan berlanjut terus dan secepatnya masyarakat semua divaksin. Semoga pandemi segera berakhir. Mudah-mudahan semua kembali normal seperti semula," kata Made.

Made juga mengajak kepada seluruh masyarakat, utamanya para bobotoh Persib untuk mengikuti program vaksinasi. Pemain asal Bali ini menyatakan, vaksin merupakan salah satu langkah untuk saling melindungi.

Baca Juga: WASPADA! Besok Hingga Lusa DKI Jakarta Terancam Banjir, BPBD: Warga Diimbau Untuk Hati-Hati

"Buat semua bobotoh, warga Bandung dan semua warga Indonesia, saya harap semua bisa melakukan vaksin. Selain untuk menjaga diri, juga untuk menjaga orang lain. Karena selain bisa kena, kita juga bisa sebagai perantara," ujarnya.

Lebih lanjut Made mengingatkan kepada semua masyarakat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Sekalipun sudah divaksin, namun jangan sampai kecolongan karena abai terhadap prokes.

"Kalaupun sudah vaksin tetap jaga protokol kesehatan. Vaksin bukan berarti kita tidak bakal kena lagi. Kita masih bisa kena tapi mengurangi. Dengan tetap menjaga prokes semua lebih cepat selesai," katanya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x