Jadi Lokasi Ibu Kota Negara Baru Indonesia, Ini Profil Lengkap Kabupaten Penajam Paser Utara

- 17 Januari 2022, 19:37 WIB
WARTAWAN dalam perjalanan menuju lokasi baru ibu kota negara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa 17 Desember 2019.*
WARTAWAN dalam perjalanan menuju lokasi baru ibu kota negara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa 17 Desember 2019.* /MUHAMMAD ASHARI/PR/

GALAMEDIA - Ibu Kota Negara (IKN) Baru Indonesia tak lagi menggunakan Jakarta. Kabupaten Penajam Paser Utara di Kalimantan Timur menjadi lokasi baru.

Nantinya, nama Jakarta juga bakal tak lagi dipakai sebagai nama IKN Baru.

Pemerintah sudah menyepakati dan mengumumkan nama Ibu Kota Negara baru yakni Nusantara.

Seperti diketahui, saat ini persiapan pemindahan IKN ke Kalimantan terus dilakukan, meski kondisi bangsa masih belum bisa lepas dari pandemi Covid-19.

Berbagai langkah persiapan sudah dilakukan, termasuk pemilihan nama bagi Ibu Kota Negara Baru yang terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara itu.

Baca Juga: Tok! Nusantara Jadi Nama Ibu Kota Negara Baru Indonesia Seusai Pilihan Jokowi

Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa mengatakan, nama Nusantara sudah sesuai dengan pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Lalu seperti apa profil Kabupaten Penajam Paser Utara yang bakal menjadi lokasi IKN Baru Indonesia?

Berikut penjelasannya, diambil galamedia dari berbagai sumber:

Penajam Paser Utara merupakan sebuah kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia. Ibu kotanya terletak di Penajam.

Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Kutai Kartanegara disebelah Utara, sebelah timur berbatasan dengan Selat Makassar dan sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Paser serta sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Kutai Barat.

Jumlah penduduk kabupaten ini pada tahun 2020 berjumlah 181.349 jiwa, dengan kepadatan 54 jiwa/km2.

Penajam Paser Utara merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Pasir (kini Paser) pada tahun 2002.

Baca Juga: Media Asing Sebut Prabowo Ingin Normalisasi Hubungan Indonesia-Israel, Fadli Zon: Fitnah dan Hoaks!

Sebagian dari daerah kabupaten ini dan Kabupaten Kutai Kartanegara akan dijadikan lokasi IKN Baru.

Daerah Penajam Paser Utara secara formal awalnya masuk dalam wilayah Kabupaten Paser. Namun atas inisiatif dan prakarsa sejumlah masyarakat yang akhirnya mengkristal menjadi sebuah tim yang bernama Tim Sukses Wilayah Utara Menuju Kabupaten yang menginginkan agar masyarakat di empat wilayah kecamatan yang ada di wilayah ini dapat hidup lebih aman, makmur dan sejahtera lahir bathin.

Akhirnya tim ini mendesak pada Pemerintah pusat dan DPR-RI untuk menetapkan daerah ini menjadi sebuah kabupaten baru di Kalimantan Timur dan terpisah dari kabupaten induk.

Akhirnya setelah melalui perjuangan panjang yang dilakukan oleh masyarakat yang bercita–cita untuk dapat hidup lebih sejahtera dapat tercapai.

Ini ditandai dengan terbentuknya Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara secara yuridis formal berdasarkan UU No. 7 tahun 2002 yang berisi tentang Pembentukan Kabupaten Penajam Paser Utara.

Baca Juga: Di Tengah Hujatan, Gus Arya Didukung Sejumlah Publik: Semoga Dilindungi Allah, Anda Benar!

Dengan dikeluarkannya Undang-undang nomor 7 tahun 2002 ini, maka empat kecamatan, yakni Kecamatan Penajam, Waru, Babulu dan Sepaku telah resmi menjadi satu dalam wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Penajam Paser Utara yang merupakan Kabupaten ke-13 di Provinsi Kalimantan Timur

Benuo Taka yang artinya Daerah Kita atau Kampung Halaman Kita adalah kata semboyan pada lambang daerah Kabupaten Penajam Paser Utara.

Semboyan ini mengadopsi dari bahasa Suku Paser yang bermakna bahwa Kabupaten Penajam Paser Utara terdiri dari berbagai suku, ras, agama dan budaya namun tetap merupakan satu kesatuan ikatan kekeluargaan.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dibentuk melalui UU No. 7 Tahun 2002 tanggal 10 April 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Penajam Paser Utara di Kalimantan Timur.

Baca Juga: VIRAL Video Belatung Disebut Buatan! dr Nadia Alaydrus Ungkap Fakta Mengejutkan

Profil singkat:
1. Luas Total = 3.333,06 km2 (1,286,90 sq mi)
2. Populasi (2020)
• Total 181.349
• Kepadatan 54/km2 (140/sq mi)
3. Demografi
• Agama
- Islam 94,90%
- Kristen 5,03%
- Protestan 3,72%
- Katolik 1,31%
- Hindu 0,05%
- Buddha 0,02%[3]
• IPM 71,41 (2020)
4. Kode area telepon = 0542 dan 0543
5. DAU + Rp 314.865.077.000 (2020)

Baca Juga: Jelang Persib vs Borneo FC, Secara Mengejutkan Robert Alberts Mengaku Selalu Mendapat Tekanan

Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki Sumber Daya Alam yang cukup banyak dan beragam, baik sumber daya hutan berikut hasil ikutannya, perkebunan, pertanian, perikanan, peternakan, pertambangan serta Kehutanan.

Potensi ekonomi tersebut merupakan peluang bagi penduduk untuk menambah pendapatan mereka dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Potensi pariwisata di Kabupaten Penajam Paser Utara sangat didukung oleh letak posisinya yang strategis sebagai pintu gerbang trans Kalimantan serta menjadi lalu lintas perdagangan antar provinsi.

Beberapa di antara tempat wisata terkenalnya yaitu Pantai Tanjung Jumlai, Pantai Sipakario (Nipah-Nipah), Pulau Gusung, Air Terjun Tembinus, Penangkaran Rusa, dan Taman Bunga Rozeline.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x