Network
GALAMEDIA - Sirkuit Mandalika atau yang secara resmi bernama Pertamina Mandalika International Street Circuit merupakan sirkuit baru di Indonesia yang akan menggelar MotoGP.
MotoGP di Sirkuit Mandalika akan digelar mulai 18 Maret hingga 20 maret 2022.
Sirkuit Mandalika ini merupakan salah satu kebanggaan Indonesia, meski pernah mendapat sorotan dari Dewan HAM PBB. Kenapa ya?
Profil Sirkuit Mandalika sendiri cukup menarik disimak. Sirkuit balap ini terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK Mandalika) di Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sirkuit ini memiliki panjang lintasan 4,31 km dengan 17 tikungan. Selain MotoGP, tahun 2022 ini Sirkuit Mandalika akan menggelar GT World Challenge Asia pada Oktober 2022.
Sirkuit Mandalika sebelumnya sudah menyelenggarakan Kejuaraan Dunia Superbike putaran Indonesia pada 2021.
Baca Juga: Tiket MotoGP Mandalika Ludes Terjual, Jokowi: Antusiasme Masyarakat Sangat Tinggi
Sirkuit
Sirkuit Mandalika diklaim berkonsep sirkuit jalanan, di mana sirkuit akan dibuka untuk masyarakat jika tidak sedang menggelar balapan.
Sirkuit ini pada awalnya dikabarkan memiliki panjang 4,8 km,tetapi berubah menjadi 4,32 km dengan 19 tikungan. Desain sirkuit kemudian diperpendek lagi menjadi 4,31 km dengan 17 tikungan.
CEO MAndalika Grand Prix Association, Ricky Baheramsjah mengatakan, tikungan dikurangi karena faktor keamanan dan menggantinya dengan trek lurus untuk "menambah aksi overtaking." Selain itu, desain sirkuit juga dinilai "lebih menguntungkan salah satu pabrikan".
Saat peresmian, sirkuit ini memiliki panjang 4,31 km dengan 17 tikungan, dengan kapasitas 50.000 tempat duduk di grandstand dan total mencapai 195.700 orang.
Mandalika menggunakan aspal berjenis Stone Mastic Asphalt (SMA) yang lebih kasar dan diharapkan akan memperkuat cengkeraman ban.
KEK Mandalika
Sebelum menjadi lokasi balapan MotoGP, rencana pembangunan Sirkuit Mandalika ini sudah muncul di tahun 2017 dan direncanakan memakan biaya hingga Rp 3,6 triliun.
Sirkuit Mandalika pun selesai dibangun, dan Pertamina mengeluarkan dana sebesar 7 juta dolar AS atau sekitar Rp 100 miliar untuk hak penamaan dan juga menjadi sponsor utama sirkuit Mandalika. Kontrak ini berlaku sampai akhir tahun 2022.
Pada 12 November 2021, Presiden Joko Widodo meresmikan Sirkuit Mandalika beserta infrastruktur pendukungnya. Ia kemudian mengendarai motor mengelilingi sirkuit. Peresmian tersebut dilakukan menjelang balapan Asia Talent Cup yang diselenggarakan dua hari kemudian.
Menjelang MotoGP, Sirkuit Mandalika pun digunakan sebagai lokasi tes pramusim MotoGP 2022, yang digelar pada 11-13 Februari 2022.
Setelah tes pramusim, permukaan sirkuit diaspal ulang dan selesai pada 9 Maret 2022.
HAM
Pada April 2019, Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa alias Dewan HAM PBB merilis laporan mengenai pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi saat pembangunan sirkuit.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 16 Maret 2022: Andin Mulai Panik, Reyna Peluk Boneka Pemberian Nino Saat Tidur
Hal ini terjadi setelah adanya laporan mengenai warga lokal yang dipaksa meninggalkan rumah dan lahan mereka.
Meskipun demikian, pemerintah menganggap klaim PBB tersebut sebagai "narasi yang salah dan hiperbolis." Pemerintah juga telah berjanji akan transparan dan merekomendasikan pembayaran ganti rugi serta dialog antara warga dan ITDC.
Pada Oktober 2021, ada satu dusun yang terjebak di tengah sirkuit, tepatnya di sebelah kanan tikungan ke-5 sampai ke-8. Hanya ada dua jalan keluar, yakni dari 2 terowongan yang berbeda.
Pada waktu itu, kombinasi sistem drainase yang belum sempurna dan hujan membuat genangan setinggi dada orang dewasa di terowongan tersebut, dan memotong akses keluar-masuk warga selama satu minggu. Masalah tersebut sudah selesai dan warga bersedia direlokasi.
Saat ini, Sirkuit Mandalika pun akan mencatatkan sejarahnya. Mulai 18 Maret hingga 20 Maret 2022, puluhan pebalap Moto3, Moto2 hingga MotoGP akan saling beradu untuk menjadi yang terbaik.***
