Network
GALAMEDIA - Terminal Leuwipanjang siap menyambut mudik Lebaran tahun 2022. Fasilitas yang ada pun cukup memadai, terdapat posko kesehatan bagi calon penumpang dan kendaraan pun dites kelaikan jalannya.
Kesiapan itu terlihat saat Wali Kota Bandung Yana Mulyana meninjau Terminal Leuwipanjang, Kamis, 21 April 2022.
Menurutnya, Terminal Leuwipanjang sudah diujicobakan per 2 April kemarin dan siap untuk melayani para pemudik.
"Alhamdulillah untuk operasional bagus ya dan ini juga dalam rangka persiapan mudik kelihatannya semua infrastruktur siap," ujar Yana.
Saat peninjauan, Yana juga melihat langsung para petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung yang menguji kelaikan bus yang baru datang ke terminal. Setelah dicek, bus tersebut pun dinyatakan layak dan ditempelkan stiker sebagai tanda bus telah diperiksa.
"Tadi kita uji bus kelaikannya, alhamdulillah baiklah. Lulus yang tadi diuji ya. Mudah-mudahan semua merasa aman ya karena kita sangat berhati-hati, " ungkapnya.
Baca Juga: Polda Jabar Ringkus Pengoplos Elpiji Beromzet Ratusan Juta Rupiah
Terkait pergerakan pemudik, Yana memperkirakan akan mulai terjadi secara bertahap pada pekan depan. "Pemudik bertahap, karena ini liburnya panjang ya bisa efektif 10 haru. Kelihatannya mungkin tanggal 27-28 April 2022, bertahap, " terangnya.
Dikatakannya, para pemudik harus sudah mendapatkan vaksin ketiga atau booster. Petugas pun akan melihat calon penumpang tersebut sudah divaksin atau belum. Kalau pun belum, calon penumpang bisa divaksin di Terminal Leuwipanjang.
Pasalnya, kata Yana, Dinas Kesehatan Kota Bandung juga menyediakan posko di Terminal Leuwipanjang dan calon penumpang bisa mendapatkan vaksin secara gratis.
"Nanti kalau itu dilihat (kelengkapan vaksin penumpang, red). Kalau dia baru dua kali vaksin, disarankan booster. Karena nanti takutnya di tujuan mana diperiksa lagi jadi mending di sini aja di vaksin. Gratis, kita siapkan, " terangnya.
Pada kesempatan itu, Yana pun mengimbau pengusaha otobus (PO) untuk memastikan busnya dalam kondisi laik jalan. Begitu pun dengan supirnya, harus dalam kondisi sehat.
"Untuk PO yang pasti busnya supaya bener bener laik, supir juga sehat, cukup istirahat dan berhati hati. Titip protokol kesehatan juga ke seluruh penumpangnya, " ujarnya.
Baca Juga: DPP PARFI Gelar Pameran Lukisan Bantu Aktor yang Sakit
Untuk calon penumpang, kata Yana, sebaiknya sudah lengkap vaksinasinya sampai booster dan tetap disiplin protokol kesehatan, salah satunya memakai masker.
"Bagi pemudik motor, hati-hati juga. Jaga penumpang dan barang bawaannya. Dalam waktu tertentu harus istirahat, mungkin dua atau tiga jam sekali harus istirahat, " terangnya.***
