Polri Janji Ungkap Kasus Kematian Brigadir J Secara Transparan, Tapi Tidak Semua Proses Penyidikan Dipublikasi

- 20 Juli 2022, 16:05 WIB
Keluarga Brigadir J Minta Rekaman CCTV, Ini Tanggapan Polri
Keluarga Brigadir J Minta Rekaman CCTV, Ini Tanggapan Polri /PMJ News

GALAMEDIANEWS - Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan, tidak semua proses penyidikan bisa disampaikan ke publik. Kendati begitu, jenderal bintang dua ini memastikan akan mengungkap kasus ini secara transparan.

"Nanti seluruh alat bukti akan dihadirkan oleh penyidik. Itu akan diuji dalam proses persidangan agar proses persidangan itu betul-betul apa yang diajukan oleh penyidik, penuntut, betul-betul secara transparan dan memenuhi rasa keadilan," terang Dedi kepada wartawan, Rabu 20 Juli 2022.

Menurut Dedi, untuk penyidikan kasus kematian Brigadir J saat ini polisi masih memintai keterangan sejumlah saksi. Selain itu, penyidik juga akan menghadirkan sejumlah ahli.

Baca Juga: HATI-HATI! Jemaah Haji Jangan Merokok di Hotel dan Sekitarnya di Madinah, Kalau Tidak Didenda Rp800 Ribu

"Penyidikan ini istilahnya akan terus dilakukan dan terus akan berkelanjutan dengan kesaksian-kesaksian kemudian dengan kita mengundang para ahli agar proses pembuktian secara ilmiah akan disampaikan oleh penyidik," katanya dikutip Galamedianews dari PMJ News. 

Sementara itu, pihak keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J mengajukan permintaan rekaman CCTV rute perjalanan Magelang-Jakarta untuk mengungap penyebab kematian Brigadir J.

Menanggapi permintaan tersebut,  Dedi mengatakan soal penyitaan menjadi pertimbangan penyidik. Penyitaan dilakukan untuk pengungkapan satu kasus.

Baca Juga: Didukung Ridwan Kamil, IWO Jabar Siap Wujudkan Indonesia Juara

"Itu pertimbangan teknis para penyidik. Tentunya penyidik akan melakukan asesmen, oh ini bisa dijadikan alat bukti, barang bukti, pasti akan diambil oleh penyidik. Agar peristiwa ini betul-betul terang benderang," ungkap Dedi.

Diberitakan sebelumnya, Polri juga akan memberikan kebebasan kepada keluarga Brigadir J apabila ingin menentukan sendiri dokter ahli forensik untuk melaksanakan otopsi ulang terhadap jenazah korban.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x