Polusi Jakarta Mencekik Jokowi hingga Batuk, Begini Ucap Sandiaga Uno

- 15 Agustus 2023, 14:08 WIB
Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi. /Presiden Jokowi /

“Sudah ada beberapa kegiatan yang mendapatkan catatan. Seperti kegiatan lomba lari maraton internasional di sekitar Jabodetabek ini, ada catatan mengenai kualitas udara yang tidak sehat,” sambung Sandiaga Uno.

“Nah ini banyak sekali calon peserta yang mempertimbangkan ini (polusi, red), dan jika tidak ditangani dengan baik ini akan berdampak buruk pada reputasi maupun penyelenggara event tersebut,” Tambahnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengungkapkan bahwa Presiden memberikan batas waktu satu minggu kepada Sandi untuk berkontribusi dalam upaya mengurangi polusi udara di Jakarta. Tidak hanya bagi Presiden dan pemerintah, tetapi juga untuk masyarakat serta sektor pariwisata di Indonesia.

Baca Juga: 5 Jenis Minuman Sehat untuk Obat Asam Lambung, Konsumsi Secara Rutin untuk Memperbaiki Kesehatan Pencernaan

“Dan akhirnya berdampak pula pada penurunan minat wisata, terutama di wilayah Jakarta yang tetap menjadi gerbang wisatawan nomor 2 setelah Bali, dan Kepri 3 teratas untuk pariwisata. Presiden minta dalam waktu 1 minggu, ini adalah langkah konkret,” ucap Sandi.

Sistem Work From Home menjadi preferensi Jokowi

Mengalami dampak langsung dari polusi udara yang parah di Jakarta, Jokowi mengajukan gagasan agar perusahaan-perusahaan di ibu kota menerapkan model kerja hibrida. Dalam model ini, sebagian pegawai diizinkan untuk bekerja di kantor, sementara sebagian lainnya dapat bekerja dari rumah melalui sistem work from home (WFH).

“Jika diperlukan, kita harus berani mendorong banyak kantor melaksanakan hybrid working, work from office (kerja di kantor), work from home (kerja dari rumah) mungkin,” ucap Jokowi pada hari Senin 14 Agustus 2023.

Baca Juga: Malang Keren! 4 Tempat Wisata Berikut Ini Tawarkan Spot Instagramable yang Bikin Hits dan Viral

“Saya tidak tahu nanti dari kesepakatan di rapat terbatas ini, apakah (jam kerja) 7-5, 2-5, atau angka yang lain,” tambah Jokowi.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah