“Sudah ada beberapa kegiatan yang mendapatkan catatan. Seperti kegiatan lomba lari maraton internasional di sekitar Jabodetabek ini, ada catatan mengenai kualitas udara yang tidak sehat,” sambung Sandiaga Uno.
“Nah ini banyak sekali calon peserta yang mempertimbangkan ini (polusi, red), dan jika tidak ditangani dengan baik ini akan berdampak buruk pada reputasi maupun penyelenggara event tersebut,” Tambahnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengungkapkan bahwa Presiden memberikan batas waktu satu minggu kepada Sandi untuk berkontribusi dalam upaya mengurangi polusi udara di Jakarta. Tidak hanya bagi Presiden dan pemerintah, tetapi juga untuk masyarakat serta sektor pariwisata di Indonesia.
“Dan akhirnya berdampak pula pada penurunan minat wisata, terutama di wilayah Jakarta yang tetap menjadi gerbang wisatawan nomor 2 setelah Bali, dan Kepri 3 teratas untuk pariwisata. Presiden minta dalam waktu 1 minggu, ini adalah langkah konkret,” ucap Sandi.
Sistem Work From Home menjadi preferensi Jokowi
Mengalami dampak langsung dari polusi udara yang parah di Jakarta, Jokowi mengajukan gagasan agar perusahaan-perusahaan di ibu kota menerapkan model kerja hibrida. Dalam model ini, sebagian pegawai diizinkan untuk bekerja di kantor, sementara sebagian lainnya dapat bekerja dari rumah melalui sistem work from home (WFH).
“Jika diperlukan, kita harus berani mendorong banyak kantor melaksanakan hybrid working, work from office (kerja di kantor), work from home (kerja dari rumah) mungkin,” ucap Jokowi pada hari Senin 14 Agustus 2023.
Baca Juga: Malang Keren! 4 Tempat Wisata Berikut Ini Tawarkan Spot Instagramable yang Bikin Hits dan Viral
“Saya tidak tahu nanti dari kesepakatan di rapat terbatas ini, apakah (jam kerja) 7-5, 2-5, atau angka yang lain,” tambah Jokowi.