Nih Segini Harga Vaksin Covid-19 untuk per Orang, Kata Erick Thohir

- 27 Agustus 2020, 19:28 WIB
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. /Instagram.com/erickthohir

GALAMEDIA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan vaksin Covid-19 (virus corona) bakal dibanderol di kisaran 25 dolar AS - 30 dolar AS per orang. Jika dihitung dengan kurs Rp14.600 per dolar AS maka harganya berkisar Rp 365 ribu - Rp 438 ribu.

"Perhitungan awal istilahnya bukan per dosis, tapi untuk satu orang. Harganya 25- 30 dolar AS," ungkap Erick dalam video conference, Kamis 27 Agustus 2020.

Menurutnya, perhitungan harga vaksin virus corona tak bisa berdasarkan dosis. Soalnya satu orang harus disuntik vaksin dua kali dan dijeda dalam waktu dua pekan.

Baca Juga: Kasus Suap Jaksa Pinangki Diminta KPK, Kejagung Ogah Melepas

Kendati sudah ada perkiraan harga, Erick menyatakan PT Bio Farma (Persero) masih terus menghitung harga jual vaksin virus corona. Hal ini akan disesuaikan dengan bahan baku vaksin itu sendiri.

"Harga untuk 2020 harga bahan baku per dosis 8, dolar AS tapi 2021 ada penurunan jadi 6 - 7 dolar AS. Ini bahan baku," terang Erick.

Erick juga mengusulkan agar ada dua jenis vaksinasi. Pertama, yakni vaksin atas bantuan pemerintah.

Baca Juga: Tak Ada Indonesia, Ini Daftar 31 Negara yang Terperosok Jurang Resesi

Di sini, masyarakat bisa mendapatkan vaksin virus corona secara gratis. Pemerintah akan menggunakan data BPJS Kesehatan sebagai acuan pemberian bantuan.

Kedua, vaksin mandiri. Artinya, masyarakat harus mengeluarkan dana secara pribadi untuk mendapatkan vaksin virus corona.

"Kami tidak mau bebani keuangan negara juga, karena ini jangka menengah dan panjang. Takutnya per dua tahun harus divaksin. Tapi ini belum jadi keputusan, masih dirapatkan," kata Erick.

Baca Juga: Didukung Mayoritas Anggota DK PBB, Indonesia Serukan Penolakan Aneksasi Ilegal Israel di Tepi Barat

Sebelumnya, Sekretaris Perusahaan Bio Farma Bambang Heriyanto mengatakan bahwa pihaknya akan menjual vaksin corona di kisaran 5- 10 dolar AS atau Rp73 ribu-Rp146 ribu per dosis. Namun, perusahaan masih terus menggodok sehingga perkiraan harga masih terus dapat berubah.

"Harga vaksin masih kami hitung, untuk perkiraan sementara estimasi 5- 10 dolar AS," ujarnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x