Network
GALAMEDIA - Di musim pandemi, mahasiswa ditunut untuk melek IT. Sebab, pembelajaran semester ini dipastikan masih dilakukan secara daring. Selain itu, mahasiswa juga dituntut menyesuaikan dengan kondisi yang ada. Kendati belajar online, tapi prosesnya harus dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Pernyataan tersebut diungkapkan Rektor Unisba, Prof. Edi Setiadi saat melantik 2.820 mahasiswa baru Unisba tahun ajaran 2020/2021. Pelantikan dilakukan dengan kombinasi daring (online) dan luring (offline), Senin 14 September 2020.
Online menggunakan Zoom Meeting dan etaaruf.unisba.ac.id yang merupakan website yang dibuat serta dikembangkan oleh Bagian Pengembangan Sistem Informasi dan Teknologi Unisba.
Baca Juga: PSBB Rem Darurat Diperlukan Tekan Penyebaran Covid-19, Tapi..
Sedangkan offline dihadiri oleh 10 orang perwakilan mahasiswa baru dari 10 fakultas di Aula Unisba, Jalan Tamansari Kota Bandung yang dihadiri senat universitas.
Mahasiswa baru yang dilantik terdiri dari Fakultas Syariah (213 mahasiswa), Fakultas Dakwah (98 mahasiswa), Fakultas Tarbiyah & Keguruan (238 mahasiswa), Fakultas Hukum (254 mahasiswa), Fakultas Psikologi (215 mahasiswa), Fakultas MIPA (310 mahasiswa).
Selain itu, Fakultas Teknik (325 mahasiswa), Fakultas Ilmu Komunikasi (399 mahasiswa), Fakultas Ekonomi & Bisnis (580 mahasiswa) dan Fakultas Kedokteran (188 mahasiswa).
"Jumlah mahasiswa yang dilantik sebanyak 2.820 orang. Dari sisi kuantitas atau dari jumlah pendafat di tengah pandemi ini memang berkurang. Namun, dari sisi target, jumlahnya tercapai atau sesuai dengan yang diharapkan," kata Edi.
Baca Juga: Tidur Pakai Bra atau Tidak, Mana yang Lebih Baik? Ini Penjelasan para Ahli
Disebutkan, dari sisi pendaftaran jumlah pendaftar ke Unisba berkurang sekitar 900 orang dibanding tahun lalu. Namun, diakui Edi, jumlah tersebut tidak terlalu signifikan, karena pendaftar yang melakukan registsrasi jumlahnya sesuai target.
