Akankah Kubu Surya Paloh (NasDem) Berlabuh ke Kubu Prabowo-Gibran Pasca Pemilu 2024? Simak Tanda-tandanya!

- 23 Maret 2024, 00:12 WIB
Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kiri) saat memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (22/3/2024). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/am.
Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kiri) saat memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (22/3/2024). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/am. /

Sementara itu, Partai NasDem tidak menutup kemungkinan untuk bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran setelah menerima kunjungan dari Ketua Umum Partai Gerindra itu. "Kita lihat perkembangan ke depan," kata Surya Paloh kepada awak media setelah mengantar kepergian Prabowo dari gedung kantornya.

Baca Juga: Prabowo Subianto Pecahkan Rekor Dunia, Menjadi Pemimpin Negara Dengan Pemilih Terbanyak

Terbuka Kemungkinan Partai NasDem Merapat ke Kubu Prabowo-Gibran

Sementara itu, Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) Cecep Hidayat menilai terbuka kemungkinan Partai NasDem merapat ke kubu pasangan calon presiden-calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang terpilih pada Pilpres 2024.

"Opsi itu selalu terbuka ya. Kenapa? Karena kejadian hari ini bukan hanya terjadi sekarang, tetapi dalam peristiwa politik ada rentetan sebelumnya," kata Cecep saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Jumat.

Cecep menjelaskan peristiwa politik yang dimaksud adalah saat Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu dengan Presiden Joko Widodo untuk makan malam bersama pada Minggu (18/2) lalu. Lantas, adnya ucapan selamat dari Partai NasDem kepada pasangan Prabowo-Gibran pada Rabu (20/3) lalu, sesaat setelah KPY menetapkan hasil Pilpres 2023.

"Kemudian sekarang setelah dua hari (penetapan hasil Pemilu 2024). Jadi cepat sekali ya, dua hari setelah ditetapkan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum), diumumkan oleh KPU, Prabowo langsung merapat," ujarnya.

Cecep lantas menyebut kunjungan Prabowo ke Kantor DPP Partai NasDem di Jakarta, Jumat, bukanlah peristiwa yang biasa-biasa saja. "Bisa dibayangkan, presiden terpilihnya yang merapat ke NasDem, gitu, bukannya NasDem yang mendatangi Prabowo. Justru Prabowo mendatangi Surya Paloh, ini kan berarti untuk respek juga bisa jadi kan. Bagaimana kalau ditambah suara NasDem yang di pileg itu lima besar? Itu tentu bisa memperkuat barisan partai pendukung presiden," katanya."""

Halaman:

Editor: H. Bambang Priambodo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x