Network
GALAMEDIA - Habib Rizieq Shihab pulang ke tanah air karena hendak menikahkan putri keempatnya, Syarifah Najwa Shihab Sabtu, 14 November 2020. Tanggal pernikahan tersebut ditentukan saat Habib Rizieq berada di Mekkah sebelum menentukan jadwal kepulangannya.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, Yusuf Martak saat berbincang-bincang dengan Vasco Ruseimy pada kanal YouTube Macan Idealis, Senin 9 November 2020.
Untuk menyaksikan video tersebut secara langsung dapat melalui link berikut ini: Klik di sini.
Yusuf Martak pun mengungkapkan sebenarnya Habib Rizieq itu menentukan tanggal pernikahan putrinya yang keempat Syarifah Najwa Shihab sebelum menetapkan tanggal kepulangannya.
"Beliau itu menentukan tanggal pernikahan putrinya dulu lho, bukan tanggal kepulangannya. Itulah kelebihan beliau yang diberikan oleh Allah SWT," ungkapnya.
"Jadi Habib Rizieq pulang ke tanah air hendak menikahkan putrinya? Luar biasa, sebelum menentukan pulang sudah menetapkan tanggal penikahan," tanya Vasco kepada Yusuf Martak.
"Ya bisa dibilang begitu ujarnya, bisa dibilang begitu," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Pulang ke Tanah Air, Habib Rizieq Disarankan Jimly Asshiddiqie Hentikan Aksi Jalanan
Yusuf Martak menyebutkan, Habib Rizieq tidak ada permasalahan di Arab Saudi sehingga bisa melakukan kegiatannya dengan bebas.
"Saat kami mau makan di restauran, bebas bebas saja. Mau ke mana pun bebas saja, tidak ada masalah," ungkapnya.
Sehubungan hal itu, ia mengaku kaget dengan adanya pernyataan dari sejumlah pejabat di Indonesia. Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel dan Menko Polhukam Mahfud MD yang menyatakan Habib Rizieq dideportasi tanpa memperlihatkan bukti.
"Kok ada isu deportasi. Habib Rizieq enggak ada masalah kok. Cekal sudah dicabut. Jadi dimana deportasinya?," ujar ustadz Yusuf Martak
Baca Juga: BLT BPJS Tahap II: Menaker Sebut Pencairan Termin Pertama Mungkin Hari Ini
"Pemerintah Arab Saudi pun mengumumkan tak ada masalah dengan Habib Rizieq. Tidak ada niat dan tak ada upaya Pemerintah Arab Saudi untuk mendeportasi," ujarnya.
Bahkan, lanjutnya, Pemerintah Arab Saudi memberikan berbagai keuntungan untuk Habib Rizieq. Diantaranya visa yang sudah lama expired diperpanjang tanpa ada denda sepeser pun.
Ia pun mengucapkan terima kasihnya kepada Pemerintah Arab Saudi karena telah menyelesaikan urusan administrasi Habib Rizieq sehingga bisa pulang ke tanah air pada Selasa 10 November 2020.
Seperti diketahui pada Sabtu 14 November, Habib Rizieq berencana menikahkan putri keempatnya bersamaan dengan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad di Markas FPI, Petamburan.
Baca Juga: UEA Legalkan Kumpul Kebo dan Minuman Keras, Produser Film Tabu Sambut Bahagia
Hal tersebut pun disampaikan Habib Rizieq melalui konferensi pers yang ditayangkan kanal YouTube Front TV, Kamis 5 November 2020.
Disebutkan, pernikahan tersebut dilangsungkan bersamaan dengan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di markas FPI, Petamburan.
"Insyaallah pada Hari Sabtu, tanggal 14 November, tahun 2020 malam, ba'da Salat Isya. Kita akan langsung bersama-sama dengan Dewan Pimpinan Pusat Front Pembela Islam untuk menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Di markas besar Front Pembela Islam di Petamburan, Jakarta Pusat."
"Sekaligus insya Allah saya akan menikahkan putri saya yang keempat, yaitu Syarifah Najwa Shihab, dengan tunangannya, insya Allah, Sayid Irfan Alaidrus," ungkapnya.
Baca Juga: Jelang Pulang ke Tanah Air, Habib Rizieq: Saya Bukan Tahanan Tak Dipulangkan Dengan Paksa!
Sebelumnya, Imigrasi Arab Saudi di Jeddah membatalkan permohonan bayan safar atau exit permit yang diajukan Habib Rizieq Shihab. Pembatalan permohonan dilakukan pada Selasa, 3 November 2020.
Dengan begitu, Rizieq pun memastikan, kepulangannya ke Tanah Air tidak melalui jalur izin keluar. Ia akhirnya bisa meninggalkan Arab Saudi lewat perpanjangan visa yang sudah bertahun-tahun mati.
Habib Rizieq sebelumnya mengaku sempat khawatir setelah adanya pembatalan izin keluar. Setelah mendapat penjelasan dari otoritas Saudi, Habib Rizieq menyebut pembatalan bayan safar miliknya itu dilakukan demi kebaikannya sendiri.
Baca Juga: Exit Permit Dibatalkan Habib Rizieq Tetap Pulang, PA 212 Ungkap Soal Pengamanan Penjemputan Besok
Rizieq pun tetap bisa pulang ke Indonesia. Imigrasi Saudi langsung memberi opsi lain, yakni memperpanjang visa Rizieq yang telah mati 2 tahun 5 bulan.
Rizieq Shihab akan melakukan perjalanan pulang dari Arab Saudi pada 9 November 2020 pukul 19.30 waktu setempat. Direncanakan bakal tiba di Indonesia pada 10 November pukul 09.00 WIB.
"Insya Allah saya dan keluarga Hari Senin tanggal 9 November 2020 jam 19.30 waktu Saudi akan terbang dari bandara Kota Jeddah dengan pesawat Saudi Airlines. Dengan nomor penerbangan SV 816," ungkapnya.***
