Network
GALAMEDIANEWS - Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Padalarang, Wisnu Ramadan membeberkan kondisi Dedi Junaedi yang merupakan Ketua PPK Kecamatan Cisarua yang saat ini dirawat di rumah sakit (RS) IMC Gadobangkong, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) Jawa Barat.
Dedi Junaedi tidak sadarkan diri setelah terjatuh dari tangga kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bandung Barat. Kejadian tersebut terjadi pada saat Dedi Junaedi akan melaksanakan shalat dzuhur di lantai dua Bawaslu KBB.
Menurut Wisnu, kondisi Dedi Junaedi sudah membaik. Namun harus masih dirawat di RS agar keadaannya bisa lebih membaik.
Baca Juga: 600 TPS di KBB Gendutkan Suara Caleg DPR RI Dapil Jabar 2 , Riszal Epani Bakal Siapkan Upaya Hukum
"Alhamdulillah, dia (Dedi Junaedi) sudah membaik kondisi dan masih dalam perawatan di RS," ujar ketua PPK Kecamatan Padalarang, Wisnu Ramadan saat ditemui dikantor Bawaslu KBB, Rabu, 6 Maret 2024.
Selain itu, kata Wisnu, bahwa Dedi Junaedi yang merupakan ketua PPK Kecamatan Cisarua itu mengalami sakit vertigo. Namun, Dedi Junaedi memaksakan hadir dalam sidang pemeriksaan terkait dugaan kecurangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Bandung Barat.
Selanjutnya, kata Wisnu, Dedi Junaedi memaksakan hadiri dalam sidang pemeriksaan di Bawaslu KBB, dikarenakan sebagai bentuk tanggung jawab.
"Sudah ngeluh sakit, tetapi karena ingin bertanggung Jawab Dedi memaksakan datang," ucapnya.
Baca Juga: Ketua PPK Cikalongwetan Beberkan Penyebab Penggelembungan Suara Caleg DPR RI Dapil Jabar 2 di KBB
Lebih lanjut, Wisnu menyampaikan, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat dan sekretariat telah menjenguknya dengan memberikan suport penuh kepada Dedi Junaedi.
