The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (43)

- 4 Desember 2020, 16:01 WIB
The Adventure of Kabayan
The Adventure of Kabayan /galamedianews.com



Herdi Pamungkas

GALAMEDIA - Pada episode sebelumnya,  Mereka pun melangkah beriringan memasuki Kampung Cingur, menuju ke warungnya Mang Karman.

Meski pun demikian mereka merasa khawatir seandainya ada yang melihat kalau dibelakangnya babi hutan mengikuti.

**

Sementara itu kabar ribut-ribut mengenai adanya babi hutan yang dikempung warga sudah  sampai ke telinga Sarkawi.

Baca Juga: The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (33)

Pada waktu itu Abah dan Ambu masih berada di kediamannya. Menunggu kabar dari Kabayan dan kawan-kawan mengenai keberadaan Nyi Iteung, anaknya.

"Aden, Abah mah hariwang kudua ku tilu ieu teh,"

"Sama Ambu juga," Berikut lanjutannya;

"Jangankan Abah sama Ambu saya juga khawatir mengenai keberadaan Nyi Iteung. Diumpetin di mana sama si Kabayan dan kawan-kawan?" ujar Sarkawi. "Yang paling mengkhawatirkan takutnya diapa-apain sama mereka."

Baca Juga: The Adventure of Kabayan Baju Hikmat (34)

"Kumaha atuh, Aden?" Ambu mulai terhasut.

"Tenang, Ambu! Seandainya terjadi sesuatu pada Nyi Iteung dan itu dilakukan si Kabayan dan kawan-kawan saya pun tidak akan tinggal diam. Sekarang kita lihat saja perkembangannya."

"Terimakasih, Aden! Abah mah yakin Aden selaku tunangan Nyi Iteung tidak akan tinggal diam. Ngan sagigireun ti kitu piraku Abah jeung Ambu harus berada di sini terus hingga waktu yang belum pasti?"

"Itu mah bagaimana Abah sama Ambu saja? Jika memang merasa kerasaan tinggal disini sampai kapan pun silahkan!"

Baca Juga: The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (35)

"Bukannya tidak betah Abah jeung Ambu teh tinggal disini ngan asa teu pararuguh we. Sagigireun ti kitu najan Abah teu boga nanaon di rumah ari urusen mah aya we hayam tilu siki wae mah jeung taneuh satapak peucang mah uruseun,"

"Saya mah tadi juga bagaimana Abah sama Ambu saja. Kalau seandainya mau pulang dulu ke Kampung Dukuh silahkan. Biar saya antar pakai mobil," tawar Sarkawi.

"Nya kitu we atuh, Aden! Abah mah sama Ambu mau pulang dulu! Nanti kalau ada apa-apa baru bejaan, komo lamun si Nyai sudah ditemukan mah," ujar Abah.

Baca Juga: The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (36)

"Baiklah!" dalam hati merasa senang juga Abah pulang ke kampungnya. Dirinya bisa leluasa mengatur anak buahna dan menjalankan rencana berikutnya yang memang tidak perlu diketahui dan dicurigai Abah dan Ambu.

Sore itu juga Abah dan Ambu diantar pulang ke Kampung Dukuh. Sarkawi sendiri yang mengantarnya, selain itu tidak lupa memberikan bekal pada keduanya berupa lembaran uang dan perhiasan.

Sarkawi telah kembali ke rumahnya, lalu mengumpulkan seluruh anak buahnya. Mereka agar melakukan penjagaan dengan ketat.

Baca Juga: The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (37)

Setelah seluruh anak buahnya menuju ke pos pekerjaan masing-masing lalu memanggil Bi Icih, untuk berbicara khusus empat mata.

Bersambung.....

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x