Ini Dia Cara Makan Ala Nabi SAW

- 23 Juli 2020, 08:39 WIB
/

Baca Juga: Dolar Kembali Jatuh pada Nilai Mata Uang Utama Akibat Ketidakpastian Pandemi Covid di AS

Islam tidak mengajurkan untuk berlebih-lebihan dalam hal makanan agar organ pencernaan yang mencerna makanan secara mekanik maupun kimiawi seperti lambung, hati, pancreas usus dan ginjal tidak bekerja terlalu berat. Alhasil organ-organ tersebut selalu dalam kondisi yang fit untuk mencerna makanan.

Jika kita makan berlebihan maka semua fungsi organ pencernaan akan bekerja keras untuk mencerna, salah satunya adalah pancreas yang menghasilkan insulin untuk memasukan glukosa darah ke dalam sel untuk metabolisme. Produk insulin yang besar-besaran dan terus menerus dapat menyebabkan pancreas kelelahan dan terganggu yang pada ujungnya dapat menyebabkan penyakit diabetes, atau kencing manis.

Makanan yang berlebihan dapat menyebabkan kandungan kalori, glukosa, lemak, dan kolestrol berlebihan dalam tubuh, hal tersebut dapat menjadi pemicu penyakit seperti hipertensi, diabetes, obesitas, dan dislipidemia. Dan rasul pun selalu mengajurkan umatnya untuk makan secukupnya dan menghindari prilaku boros.

Baca Juga: Hubungan Kedua Negara Kian Memanas, Kedubes China di Washington Dibanjiri Teror Bom dan Pembunuhan

Nabi Muhammad makan menggunakan tiga jari serta sering menjilati jari setelah selesai makan. Tiga jari tangan yang di gunakan yakni jari jempol, telunjuk dan jari tengah. Agar asupan makanan yang kita makan tidaklah berlebihan sehingga pencernaan dapat berjalan maksimal juga, makan menggunakan tangan memiliki manfaat besar setelah mencuci tangan dengan bersih tangan yang di gunakan untuk makan akan menggeluarkan enzim RNAse yang mampu mengikat bakteri sehingga dapat menghambat aktivitas bakteri dalam tubuh.

(Sumber : Tau gak sih islam itu sehat? Dr. Faza khilwan amna, MMR. Dr. Hendri okarisman)

Pejulis : Robbiatul Adawiyah Eka Putri
Mahasisa Uninus

 

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x