Penyidik KPK Novel Baswedan Berkicau Seperti Ini di Tengah Kabar Penangkapan Menteri KKP

25 November 2020, 09:12 WIB
Penyidik senior KPK Novel Baswedan. /Hasil tangkap layar kanal Youtube Najwa Shihab.

GALAMEDIA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan telah menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo. Selain itu, ikut diamankan juga beberapa orang lainnya pada Rabu dini hari.

"Benar, kita telah mengamankan sejumlah orang pada malam dan dini hari tadi," kata Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dalam keterangannya di Jakarta, Rabu 25 November 2020.

Wakil Ketua KPK lainnya Nurul Ghufron juga membenarkan Menteri Edhy telah ditangkap. "Benar," kata Ghufron.

Baca Juga: Warga Jabar Waspadalah Rabu Siang Potensi Hujan Petir Disertai Angin

Berdasarkan informasi, Edhy bersama beberapa orang yang ditangkap tersebut sudah berada di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta untuk menjalani pemeriksaan intensif.

Namun, KPK belum memberikan informasi detil terkait kasus apa sehingga pihaknya menangkap Edhy. Sesuai KUHAP, KPK mempunyai waktu 1X24 jam untuk menentukan status pihak-pihak yang ditangkap tersebut.

Sebelum ditangkap KPK, Edhy Prabowo baru saja berkunjung ke Amrerika Serikat. Hal itu diketahui melalui unggahan Edhy di akun Instagramnya.

Baca Juga: Sebelum Ditangkap KPK, Menteri KKP Edhy Prabowo Baru Saja Kunjungan ke AS

"Menutup kunjungan kerja di Amerika Serikat, saya bertemu ABK asal Indonesia yang selama ini bekerja di sana. Banyak hal yang mereka sampaikan tentang dinamika kerja di luar negeri, termasuk kerinduan terhadap keluarga di Indonesia," tulis akun @edhy.prabowo, 23 November 2020.

Tulisan itu menyertai sejumlah foto ia tengah berdialog dengan para anak buah kapal asal Indonesia yang bekerja di AS.

Selain bertemu warga Indonesia, saat di AS Edhy juga sempat menyaksikan penandatanganan kerjasama antara KKP dengan Oceanic Institute of Hawaii Pacific University.

Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!

Pada akun yang sama, disebutkan, Kerja sama ini mencakup transfer teknologi dan pengetahuan terkait produksi induk udang unggul melalui pembangunan Broodstock Center Udang di Indonesia.

Di tengah kabar penangkapan Edhy, penyidik senior KPK Novel Baswedan disebut-sebut sebagai orang yang memimpin operasi tangkap tangan (OTT). Namun kabar itu belum bisa dipastikan.

Meski begitu, Novel pada pagi hari ini sudah muncul di akun Twitternya. Ia pun menuliskan sesuatu yang cukup panjang. Hanya saja, apa yang ditulis Novel memang tak ada kaitannya dengan penangkapan Edhy Prabowo.

Baca Juga: Yusril Ihza Mahendra Patahkan Semangat PSI, Anies Baswedan Sangat Sulit Dimakzulkan

Ia lebih mengangkat tema soal Hari Guru Nasional (HGN). "Saya msh ingat guru2 saya yg berdedikasi tinggi. Guru tdk hanya membagi ilmu ttp membentuk karakter bagi murid2nya. Sungguh besar jasa guru smoga ketulusan, pengorbanan & perjuangan mendidik anak bangsa menjadi amal terbaik. Selamat hari guru," begitu cuit Novel dikutip Galamedia.

Meski mencuit seperti itu, warganet tetap memberikan komentarnya terkait dengan penangkapan Menteri KKP.

"Betulkah Ini Bang? Mohon Klarifikasinya," komentar netizen bertanya soal penangkapan Edhy Prabowo.

Baca Juga: Haaland Bawa Dortmund Ouncaki Klasemen Grup F Usai Menang dari Ckub Brugge 3-0

"Sehat bang novel baswedan. Dan selamat atas ptestasi nya tdk pagi telah menangkap koruptor di kkp. Kekurangan penglihatan tak menyurutkan sangat untk memberantas para perampok. Sehat selalu bersama keluarga dan semoga. Alloh menjaga nya. Aamiin," begitu warganet lain memberi tanggapan.

"Selamat atas OTT KKPnya Pak," tulis netizen.

"Doa saya untuk Pk Novel semoga sehat selalu, makasih juga terbongkarnya korupsi di KKP," tulis warganet.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler