GALAMEDIA - Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan bahwa dirinya selama satu hari mengalami kebanjiran caci maki.
Rocky Gerung mendapatkan caci maki karena dianggap telah menghina Presiden Jokowi.
Dengan adanya bencana banjir di DKI Jakarta diharapkan dapat mengalihkan caci maki terhadap dirinya.
Terkait kebanjiran caci maki itu disampaikan Rocky Gerung melalui saluran youtube Rocky Gerung Official pada Sabtu 20 Februari 2021.
"Mudah-mudahan banjir itu betul-betu tiba, supaya orang fokusnya ke banjir," ujarnya dilansir Galamedia dari saluran youtube Rocky Gerung Official.
“Karena dalam satu hari ini saya kebanjiran caci maki dari cebong-cebong, yang menghajar saya karena seolah-olah saya menghina Presiden Jokowi,” sambungnya.
Baca Juga: Jakarta Dilanda Banjir, Muannas Alaidid Singgung Dana Rp560 Miliar untuk Formula E
Ia menilai dengan adanya banjir bisa membuatnya terlepas dari serangan banyak orang.
“Jadi bagus juga, sehingga cebong pindah dari membanjiri WA saya, membanjiri YouTube saya dengan caci maki, silahkan pindah ke banjir,” kata Rocky Gerung.
“Karena memang hakikatnya bukan di platform pikiran, tapi di kolam-kolam butek tuh habitatnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Hari Ini Cenderung Melorot
Rocky Gerung juga mengatakan agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menangani para cebong yang telah mencaci makinya karena mereka akan pindah ke soal banjir.
“Jadi bagus juga, dan Anies silahkan tangani cebong-cebong itu, karena mereka saya gusur dari sosial media saya,” ucap Rocky Gerung.
Sebelumnya, Rocky Gerung memberikan tanggapan terkait rencana Presiden Jokowi yang akan merevisi UU ITE.
Baca Juga: Sederet Artis yang Rumahnya Terendam Banjir Akibat Hujan Deras di Wilayah Jabodetabek
Rocky Gerung menyampaikan kritik pedas terhadap Presiden Jokowi dengan mengatakan bahwa yang harus direvisi itu isi kepala Presiden.
Akibat ucapannya tersebut, Rocky Gerung mendapatkan berbagai tanggapan bahkan salah satunya siap melaporkan Rocky Gerung ke Polisi.***