GALAMEDIA - Serangan yang dilakukan Israel kepada Palestina hingga Selasa 18 Mei 2021 masih dilanjutkan.
Diketahui, Israel masih melakukan serangan bom di Jalur Gaza saat kelompok-kelompok Palestina menembakkan roket ke kota-kota Israel. Selain itu diketahui juga bahwa sedang ada upaya diplomatik diintensifkan.
Militer Israel menyebut bahwa, selain menyerang Palestina di jalur Gaza, pihaknya juga menembaki Lebanon.
Baca Juga: Tokyo Revengers Episode 7: Tanda-tanda Geng Toman Hancur, Mikey dan Draken Berselisih Paham!
Hal tersebut sebagai tanggapan atas enam roket yang gagal menyerang Israel dari daerah Lebanon selatan.
Di Washington DC, Presiden Amerika Serikat Joe Biden diketahui telah menjalin komunikasi melalui saluran telepon yang ketiga dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Joe Biden dengan tegas menyatakan dukungannya untuk gencatan senjata Israel-Palestina.
Baca Juga: Kutuk Serangan Israel ke Palestina, Serikat Buruh Jabar: Ini Pelanggaran HAM dan Pelanggaran Perang!
Dengan berlangsungnya konflik yang sudah terjadi selama lebih dari satu pekan ini, setidaknya sebanyak 212 warga Palestina, termasuk 61 anak-anak tewas, sekira 1.500 warga Palestina terluka di Gaza.
Sementara itu, dari pihak Israel dilaporkan 10 orang tewas, termasuk dua anak.
Terdengar juga suara ledakan dan bola api serta kepulan asap terlihat dari beberapa bangunan di Kota Gaza.
Baca Juga: Ngeri! Ini Fakta tentang Makan Gaji Buta yang Wajib Kamu Ketahui
Sementara itu, Raja Yordania Abdullah II berbicara dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sebagaimana dikutip Galamedia dari Aljazeera.
Dia mengatakan bahwa hal itu merupakan tindakan provokatif berulang Israel terhadap warga Palestina yang telah menyebabkan eskalasi yang tengah berlangsung.
Di samping itu, Raja Yordania Abdullah II juga mengatakan kepada Guterres bahwa komunitas internasional harus memikul tanggung jawabnya.
Baca Juga: Jangan Salah Lagi, Ini Perbedaan Frustrasi, Stres dan Depresi
Selain itu, mesti bergerak aktif guna menghentikan pelanggaran Israel di Yerusalem, agresi di Gaza.
Ratusan demonstran dilaporkan tengah berkumpul di dekat Kedutaan Besar Israel di Buenos Aires Argentina guna melayangkan protes atas serangan yang dilakukan Israel di Gaza.
Para demonstran juga terlihat memegang spanduk bertuliskan 'Tidak untuk Genosida Palestina dan Semua Orang dengan Palestina'.***