Mengenal Earth Hour, Aksi Nyata Atasi Perubahan Iklim Dalam 60 Menit

25 Maret 2023, 14:50 WIB
Lambang Earth Hour, Aksi Nyata Selamatkan Bumi dari Perubahan Iklim dalam 60 Menit /wwf.id/

GALAMEDIANEWS - Banyak cara yang dilakukan untuk mengatasi perubahan iklim. Salah satunya adalah kebijakan Earth Hour.

Saat ini, dunia dilanda perubahan iklim. Banyak hal terjadi di dunia dampak dari perubahan iklim seperti suhu bumi yang lebih panas. Badai yang lebih dahsyat, timbulnya kekeringan, peningkatan volume dan suhu lautan, kepunahan species, kekurangan makanan, hingga peningkatan resiko kesehatan.

Dikutip dari situs wwf.id, Earth Hour adalah sebuah gerakan global mengajak individu, komunitas, praktisi bisnis, dan pemerintah di seluruh dunia. Untuk menunjukkan kepedulian dan kontribusinya terhadap upaya penanggulangan perubahan iklim secara simbolis.

Melalui aksi mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tak digunakan selama 60 menit (20.30 - 21.30 waktu setempat). Setiap hari Sabtu di pekan terakhir bulan Maret setiap tahunnya.

Pelopor Earth Hour

Earth Hour dipelopori oleh lembaga pemerhati lingkungan non profit, World Wide Fund (WWF) bersama Leo Burnett sejak 2007.

Pada awalnya, logo dari kampanye ini adalah angka 60 dengan corak bumi. Angka tersebut adalah representatif dari durasi kampanye ini, yaitu 60 menit. Namun, sejak tahun 2011 logo Earth Hour diubah menjadi “60+”. Tambahan simbol (+) adalah harapan agar masyarakat dapat melakukan aksi lanjutan setelah 60 menit tersebut.

Baca Juga: Papan Reklame di Samsat Kircon Kota Bandung Roboh, Timpa Mobil, Motor, Sabtu 25 Maret 2023 Barusan

Baca Juga: Jadwal MotoGP Portugal 2023 Lengkap dengan Jadwal Live Trans TV, Race Pertama Musim Ini di Sirkuit Algarve

Menurut data yang diambil dari situs WWF Indonesia. Setiap 10 persen warga Jakarta yang mematikan lampu ketika Earth Hour, energinya dapat dimanfaatkan memenuhi kebutuhan listrik bagi 900 desa.

Selain itu, energi yang dihemat juga dapat menyumbang oksigen untuk 524 orang. Dalam waktu 1 jam saja, hal tersebut juga dapat mengurangi 267 ton emisi karbon dioksida.

Dengan mematikan lampu dalam waktu 1 jam memang tidak dapat mengubah iklim bumi kita secara signifikan. Tetapi aksi tersebut membuat masyarakat telah ikut berpartisipasi untuk perubahan bumi yang lebih baik.

Dengan mengikuti kegiatan Earth Hour, kita turut andil dalam mengatasi perubahan iklim yang terjadi di seluruh dunia. Mari lakukan aksi nyata diawali dengan mematikan lampu. Atau perangkat elektronik yang tidak terpakai demi menjaga bumi kita yang kita tempati ini.***

Editor: Nadya Kinasih

Sumber: WWF Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler