Keluarga Enam Orang Laskar FPI yang Meninggal Dunia dalam Insiden di Tol Inginkan Keadilan

- 10 Desember 2020, 18:47 WIB
Begini suasana proses penghantaran 5 jenazah anggota Laskar FPI di Markaz Syariah FPI, Pondok Pesantren Agrokultural, Megamendung Bogor.*
Begini suasana proses penghantaran 5 jenazah anggota Laskar FPI di Markaz Syariah FPI, Pondok Pesantren Agrokultural, Megamendung Bogor.* /Twitter @17agustus98

GALAMEDIA Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi III DPR RI, para keluarga korban penembakan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM50 pada Senin 7 Desember 2020 dini hari, meminta bantuan Komisi III DPR RI untuk mendapatkan keadilan.

Kakak Kadhavi, Anandra mengatakan, pihak keluarga mengaku sedih atas peristiwa yang dialami adiknya tersebut karena tidak memiliki kesalahan, namun ditembak hingga tewas.

"Keluarga kami tidak memiliki kesalahan, namun kenapa seperti burung yang ditembak di udara," kata Anandra dalam RDPU Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 9 Desember 2020.

Baca Juga: Cleaning Service Jadi Garda Terdepan Mencegah Penyebaran Covid-19 di Tempat Umum

Menurut Anandra, keluarganya mendapatkan kabar terkait kondisi Kadhavi dari media massa dan pihak keluarga sangat terkejut dan terpukul.

Anandra berharap, Komisi III DPR RI dapat membantu dan meneruskan aspirasinya untuk mendapatkan keadilan terhadap apa yang dialami adiknya tersebut.


Sementara Ayah dari Lutfil Hakim, Daynuri mengatakan, berdasarkan fakta yang terjadi terhadap anaknya, dirinya meminta Komisi III DPR RI membantu mendapatkan keadilan atas peristiwa yang dialami Lutfil.

Baca Juga: Gubernur Jabar Minta Masyarakat Tetap Terapkan Protokol Kesehatan Meski Sudah Divaksin

"Mudah-mudahan terungkap semua siapa yang membunuh anak kami, saya cuma minta keadilan," ujarnya.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x