Besok, Rabu 17 Februari 2021, Lansia dan Petugas Publik Mulai Divaksin Covid-19

- 16 Februari 2021, 15:39 WIB
Ilustrasi Vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi Vaksinasi Covid-19. /ANTARA/Aditya Pradana Putra

GALAMEDIA – Hingga saat ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah melaksanakan vaksinasi tahap I terhadap tenaga kesehatan yang ditarget sebanyak 1.468.764 orang.

Data dari Kemenkes memperlihatkan bahwa dalam tahap I ini diperlukan dua kali menyuntikan terhadap setiap tenaga kesehatan yang berjumlah 1.468.764 orang.

Penyuntikan pertama sudah menyasar 1.096.095 tenaga kesehatan atau 74,63 persen per 15 Februari 2021.

Baca Juga: Sinopsis Episode 2 Drama Korea Oh My Ghost di NET TV: Apa yang Membuat Bong-Sun Menjadi Agresif?

Sedangkan penyuntikan kedua telah dilakukan kepada 482.625 tenaga kesehatan atau 32,86 persen per 15 Februari 2021.

Total vaksinasi terhadap sekira 70 persen penduduk Indonesia untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) yakni sebesar 181.554.465 orang.

Melihat pencapaian tersebut, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Dr. Maxi Rein Rondonuwu mengumukan bahwa pemerintah akan memulai vaksinasi tahap II.

Pada tahap II ini mencakup kelompok lansia usia di atas 60 tahun berjumlah 21,5 juta orang dan petugas publik berjumlah 16,9 juta orang, sehingga total vaksinasi tahap II sebanyak 38.513.446 orang.

Baca Juga: Dunia Musik Cadas Berduka, Salah Seorang Vokalis Grup Band Metal Meninggal Dunia

"Pelaksaan vaksinasi tahap kedua ini akan dimulai pada pedagang pasar yang menjadi pilot project di DKI Jakarta yaitu di Pasar Tanah Abang pada hari Rabu, 17 Februari 2021," ujar Dr. Maxi saat konferensi pers lewat kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI, 15 Februari 2021.

Vaksinasi akan diarahkan kepada tenaga pendidik, pedagang pasar, tokoh agama, wakil rakyat, pegawai pemerintah, aparat keamanan, perangkat desa, BUMN, BUMD, pemadam kebakaran.

Kemudian pegawai transportasi publik, atlet, wartawan, dan pelaku sektor pariwisata. Seluruh sasaran pada vaksinasi tahap II ini berdasarkan arahan dari WHO, SAGE, serta ITAGI.

Baca Juga: Yuk! Kenalan dengan Aplikasi Club House yang Mulai Ramai Digunakan

Maxi menegaskan, kelompok yang masuk vaksinasi tahap II ini sebagai masyarakat yang mempunyai mobilitas dan interaksi yang tinggi dalam melakukan peran dan fungsinya masing-masing.

Pemerintah berencana akan menyelesaikan vaksinasi di Pasar Tanah Abang selama 6 hari berturut-turut terhadap 55 ribu pedagang lansia.

Berdasarkan zonasi sebaran Covid-19 tingkat nasional, vaksinasi tahap II ini akan diprioritaskan terhadap 7 provinsi di Jawa dan Bali karena 70 persen kasus Covid-19 nasional terkonsentrasi pada dua pulau tersebut.

Hingga saat ini pemerintah memiliki ketersediaan vaksin sebanyak 18 juta dosis. Pengiriman ke daerah akan disesuaikan dengan kapasitas penyimpanan vaksin.

Baca Juga: Yuk Kenalan dengan Empat Dessert Italia yang Bisa Anda Klepek Klepek

Terdapat 3 mekanisme pendaftaran yang harus diketahui, di antaranya:

1. Setiap institusi mendaftarkan anggotanya secara online melalui sistem PCare;

2. Kelompok masyarakat lansia, data diperoleh dengan bekerja sama Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri;

3. Peserta vaksinasi juga dapat mendaftar secara manual ke institusi mereka atau ke fasilitas kesehatan terdekat.

Baca Juga: Waspada! Facebook dan Instagram Rawan Penipuan Via Email, Simak Langkah-langkah Menghindarinya

Tempat yang akan menyelenggarakan vaksinasi yakni:

1. Fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah dan swasta;

2. Melalui institusi yang bersangkutan;

3. Vaksinasi massal di tempat;

4. Vaksinasi massa bergerak;

Meski pelaksaan vaksinasi berbeda tempat, namun petugas yang melakukannya merupakan tenaga kesehatan yang sudah terlatih.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x