Dipicu 128 Ton Kokain, 80 Napi Tewas Belasan Dimutilasi dalam Kerusuhan Penjara Paling Berdarah di Ekuador

- 26 Februari 2021, 11:00 WIB
Ilustrasi penjara.
Ilustrasi penjara. /Pixabay/Ichigo121212/

Terungkap geng-geng napi mulai terlibat bentrok demi memperebutkan kepemimpinan sejak Desember.

Baca Juga: Tanggapi Kerumunan di NTT, Ketua Nasdem Irma: Sama-sama Melanggar, Kerumunan Jokowi dan HRS Berbeda

Kala itu pemimpin salah satu geng Los Choneros, yang dianggap sebagai kelompok paling kuat terbunuh di sebuah pusat perbelanjaan beberapa bulan setelah dibebaskan.

Beberapa konfrontasi berdarah juga pecah sehari sebelumnya di penjara dengan keamanan maksimum di Guayaquil dan Cuenca.

Otoritas penjara SNAI mengatakan semua yang tewas dalam kerusuhan adalah tahanan.

Baca Juga: Ngeri! 19 Orang Tewas dan 2 Terluka dalam Tragedi Meledaknya Balon Udara di Luxor Mesir, 26 Februari 2013

“Berkat tindakan yang dilakukan antarlembaga dan Kepolisian Nasional, situasinya ... terkendali,” ungkap pihak berwenang dalam sebuah pernyataan.

Tetapi pada Rabu malam, Patricio Carrillo, kepala polisi nasional Ekuador, memperingatkan tentang kerusuhan baru di penjara Guayaquil, dengan mengatakan aparat bersiap untuk mengintervensi dengan kekuatan penuh.

Perlu empat jam bagi aparat untuk mengendalikan chaos.

Baca Juga: HATI-HATI! Susul Vtube dan Tiktok Crash, Kini Snack Video Diduga Ilegal

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x