Sentil Kasus Korupsi DP 0 Rupiah, Ferdinand Hutahaean: Wahai KPK Kenapa Kantor Gubernur Tidak Digeladah?

- 10 Maret 2021, 18:37 WIB
Ferdinand Hutahaean
Ferdinand Hutahaean /Twitter.com/ @FerdinandHaean3

GALAMEDIA - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kembali menanggapi perihal aksi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menggeledah dugaan korupsi lahan rumah susun (rusun) DP 0 persen.

Seperti yang diketahui jika Program rusun DP 0 persen merupakan salah satu janji kampanye Anies Baswedan saat pemilihan gubernur (Pilgub) 2017.

Program rusun DP nol persen dikelolah oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.

Baca Juga: Sebut Pelecehan Martabat, Irjen Pol Napoleon Bonaparte Tak Terima Vonis Hakim: Saya Lebih Baik Mati

Hal tersebut mengundang pertanyaan dari Ferdinand Hutahaean, lantaran KPK tidak menggeledah menggeledah juga Kantor Gubernur DKI Jakarta.

Ferdinand Hutahaean menilai bahwa tidak mungkin jika BUMD bekerja tanpa melakukan laporan kepada Gubernur yang memiliki program tersebut.

Pernyataan ini disampaikan Ferdinand Hutahaean dalam cuitan Twitter @FerdinandHaean3 pada Rabu, 10 Maret 2021.

Baca Juga: Warga Papua Tolak Pulau Biak Dijadikan Landasan SpaceX Milik Elon Musk

"Wahai @KPK_RI mengapa Kantor Gubernur tidak digeledah?" tulisnya dilansir Galamedia dari akun Twitter @FerdinandHAean3.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x