Prahara Partai Demokrat Masuki Babak Baru, dari Berebut Legitimasi Berujung Saling Tuding Terlibat Korupsi

- 26 Maret 2021, 15:45 WIB
Logo partai Demokrat.
Logo partai Demokrat. /Pikiran-Rakyat.com/ Amir Faisol/

Selain itu, Marzuki Alie dan beberapa orang lainnya, melaporkan beberapa orang pengurus DPP Partai Demokrat atas pemecatan dirinya dari Partai Demokrat kendati kini telah dicabut.

Disisi lain, kubu AHY pun melaporkan beberapa orang penggagas KLB yang diklaimnya sebagai KLB ilegal dan abal-abal karena diduga telah melanggar UU Parpol sekaligus AD/ART yang sah.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Kembali Berubah Jam Tayang! Kemesraan Aldebaran dan Andin Bikin Pejuang LDR 'Gerah'

Sementara perebutan legitimasi masih terus bergulir, nasib apakah KLB Deli Serdang akan disahkan atau tidak kini menunggu keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly, serangan mengejutkan justru dilancarkan kubu Moedoko dengan kembali menggulirkan isu korupsi Hambalang.

Melalui sebuah konferensi pers yang digelar oleh kubu Moeldoko di Kawasan Hambalang Kabupaten Bogor pada Kamis, 25 Maret 2021, dengan penuh semangat Max Sopacua yang juga inisiator KLB dengan lantang mengungkit dugaan keterlibatan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) dalam korupsi megaproyek Hambalang.

Max menyebut bahwa hingga kini Edhie Baskoro atau Ibas belum sama sekali tersentuh dalam kasus yang menyeret beberapa nama tokoh Partai Demokrat itu.

Ia mengatakan, media tidak menyebutkan permulaan kasus megaproyek Hambalang yang disampaikan Anas Urbaningrum, mantan Ketua Umum Partai Demokrat yang kini jadi terpidana kasus korupsi Hambalang.

"Bagiannya tidak terlepas kalau Pak Anas menyampaikan Pak Anas dapat berapa, Ibas dapat berapa, dan lain-lain dapat berapa," kata Max kepada wartawan Kamis, 25 Maret 2021.

Baca Juga: WAJIB TAU! 5 Jurusan Kuliah Paling Menjanjikan di Indonesia Bahkan Dunia

Max menjelaskan bahwa kader-kader lain sudah menjalani hukuman seperti Andi Mallarangeng yang kala itu menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Angelina Sondakh yang menjabat Anggota DPR RI F-PD, Bendahara Umum yakni M. Nazaruddin hingga Ketua Umum yakni Anas Urbaningrum, namun hingga kini Ibas belum diraba.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x