Disebut Kementerian Era Jokowi Buat Dosen Jadi Bodoh, Refly Harun: Jangan Jadikan Kampus Tempat Cari Dukungan

- 22 April 2021, 08:44 WIB
Pakar hukum tata negara, Refly Harun.
Pakar hukum tata negara, Refly Harun. /ANTARA//Indrianto Eko Suwarso.

Oleh karena itu, Refly Harun berharap agar kaum intelektual khususnya dosen di perguruan tinggi itu dapat memberikan atau mencurahkan keilmuannya kepada masyarakat. Hal itu ditujukan agar masyarakat mengetahui sesuatu yang benar dan yang salah pada tindakan pemerintahan khususnya Presiden Jokowi.

Baca Juga: Takut Sama Jokowi, Nadiem Berlindung ke Megawati, Refly: Bisa Jadi yang Mengincar Itu Muhammadiyah

Sebelumnya telah diberitakan, pakar hukum UI, Sulistyowati Irianto menyebut, kini dapat ditemukan kaum intelektual dari sebagian besar perguruan tinggi di Indonesia sulit melepaskan diri dari bayang-bayang penguasa.

Hal tersebut dapat dibuktikan dengan tindakan mereka yang hanya memikirkan gaji dan kekuasaan, meskipun hal tersebut diperoleh dengan perilaku yang tidak terpuji.

Selain itu, hal tersebut juga dapat dilihat dengan para dosen dari sebagian perguruan tinggi di Indonesia yang merasa takut untuk memberikan kritik terhadap sebuah isu di pemerintahan Presiden Jokowi.

Sulistyowati Irianto menyebut rasa takut itu semakin diperparah lagi dengan adanya perubahan pada silabus yang sudah dinilai baik menjadi bahasa-bahasa program dari Kementerian yang membuat para dosen menjadi merasa bodoh. ***

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x