ITB Siap Gelar Kuliah Tatap Muka, Bentuk Tim Satgas Covid-19 di Setiap Fakultas

- 19 Mei 2021, 19:52 WIB
Kampus ITB
Kampus ITB /Tangkap layar kanal YouTube/Institut Teknologi Bandung/

GALAMEDIA - Institut Teknologi Bandung (ITB) berencana menjalankan kegiatan akademik secara tatap muka pada semester pertama Tahun Akademik 2021/2022.

Protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat. ITB juga akan membentuk Tim Satgas Covid-19 di setiap fakultas.

"Kondisi pandemi belum berakhir, protokol kesehatan akan menjadi fokus perhatian dalam pelaksanaan kegiatan akademik luring ini," tutur Direktur Pendidikan ITB, Dr Techn Ir Arief Hariyanto di Bandung, Rabu, 19 Mei 2021.

Baca Juga: Istana Buka Suara Soal Provinsi Padang, Susi Pudjiastuti Mendadak Beri Pujian: Ini Sangat Bagus!

Arief menerangkan, ITB secara sistematis dan penuh kehati-hatian melakukan berbagai upaya dalam mempersiapkan kegiatan akademik secara tatap muka.

Proses tersebut akan melibatkan seluruh sivitas akademika ITB. Semua dimulai dari tahap persiapan untuk membangun tingkat kesadaran dan kewaspadaan sejak dini.

"Mahasiswa saat ini sudah dilibatkan dalam tahap persiapan. Perwakilan dari setiap himpunan program studi mahasiswa sudah ikut dalam rapat-rapat persiapan," tambah Arief.

"Edukasi terus menerus kepada mahasiswa dan seluruh sivitas akademika akan menjadi kunci keberhasilan dan keselamatan pelaksanaan kegiatan luring di ITB," lanjutnya.

Sebelumnya, ITB telah menjalankan kegiatan akademik secara terbatas sebagai fase uji coba. Yakni aktivitas penelitian pascasarjana, penelitian tugas akhir, dan kuliah lapangan di ITB kampus Jatinagor.

Baca Juga: Aplikasi Agregator Agribisnis Agree Perluas Layanan ke Sentra Pertanian di Kabupaten Bogor

Termasuk juga kuliah bauran pascasarjana di ITB kampus Jatinangor Serta pelaksanaan ujian tulis berbasis komputer (UTBK) sebanyak dua kali.

Pihak ITB tengah mengolah data mata kuliah yang akan dilaksanakan pada semester pertama tahun akademik 2021/2022 mendatang.

Diharapkan pada awal Juni sudah dapat diumumkan kepada mahasiswa sehingga cukup waktu untuk mempersiapkan diri.

"Penjadwalan akan diatur agar tidak terjadi penumpukan jumlah mahasiswa dalam satu waktu. Seluruh Fakultas akan terlibat dalam pengaturan jadwal," ungkap Arief, dikutip dari Antara.

Lebih lanjut Arief menyatakan, kegiatan akademik tatap muka akan difokuskan pada aktivitas yang membutuhkan pembelajaran langsung seperti praktikum, workshop, studio, kuliah lapangan dan tugas besar.

Baca Juga: Para kader PKK Kelurahan Melong Jemput Warga Lansia Untuk Divaksinasi Covid-19

"Protokol karantina mandiri 14 hari, atau test covid-19 akan menjadi syarat keikutsertaan mahasiswa," ujarnya.

Protokol kesehatan yang ketat juga akan secara konsisten diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan akademik luring.

"Seluruh fasilitas ITB akan dapat digunakan, termasuk penyediaan asrama, dan tetap dengan prokes yang ketat," lanjut dia.

Tim satgas Covid-19 yang dibentuk di tiap fakultas akan menjadi tulang punggung pengawasan pelaksanaan.

Selain itu, ITB juga terus melakukan koordinasi dengan pemerintah kota dan provinsi, agar kondisi kota Bandung khususnya dan Jawa Barat umumnya tetap terjaga dalam kondisi yang baik.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x