Wow, Lulusan Terbaik Prodi Profesi Apoteker Unjani Ber-IPK 4,00!

- 12 November 2021, 17:54 WIB
Sebanyak 167 mahasiswa Program Studi Profesi Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) diwisuda di Ballroom Hotel Grand Aquila, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 11 November 2021. (Humas Unjani)
Sebanyak 167 mahasiswa Program Studi Profesi Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) diwisuda di Ballroom Hotel Grand Aquila, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 11 November 2021. (Humas Unjani) /

GALAMEDIA -- Sebanyak 167 mahasiswa Program Studi Profesi Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) diwisuda di Ballroom Hotel Grand Aquila, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 11 November 2021. Mereka terdiri dari 146 perempuan, dan 21 laki-laki.

Dari 167 orang lulusan, 88 di antaranya menyandang predikat kelulusan terbaik. Sedangkan lulusan terbaik diperoleh atas nama Nani Suhartanti dengan IPK 4,00.

Para lulusan Angkatan XXX Program Studi Profesi Apoteker Fakultas Farmasi Unjani berasal dari 21 provinsi yaitu Aceh, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Dalam sambutannya Rektor Unjani, Prof. Dr. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M., Ph.D. mengingatkan kepada para lulusan bahwa mereka bisa menyelesaikan tugas dan tanggung jawab sebagai mahasiswa, tak lepas dari peran orangtua masing-masing. Karenanya, Hikmahanto berpesan kepada para lulusan untuk selalu berbakti kepada orang tua atas jasa-jasanya yang tak terhingga.

Baca Juga: Hari Kesehatan Nasional, Wingdiktek Sumbang Darah 134 Labu

“Orang tua memiliki peranan penting dalam kesuksesan peserta didik karena mereka yang telah mendukung dalam segala aspek terutama doa, biaya dan perhatian untuk menjalani studi dengan baik. Maka sebagai tanda terima kasih Rektor dan seluruh jajarannya akan terus berkomitmen untuk membangun Unjani yang lebih besar dan memiliki daya saing tinggi dengan universitas lain,” kata Hikmahanto.

Hikmahanto mengatakan, Unjani yang merupakan universitas yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat melalui Yayasan Kartika Eka Paksi berkomitmen terus mengembangkan diri seperti yang diminta KASAD TNI AD, Jenderal Andhika Perkasa dan mengejar ketertinggalan terhadap universitas lain baik di dalam ataupun di luar negeri.

“Hal tersebut diwujudkan melalui pengembangan Unjani menjadi Smart Military University. Salah satu cara adalah pengembangan fisik Unjani melalui pembangunan infrastruktur saat ini. Keuntungan lain yang dimiliki oleh Unjani dan dapat dijadikan sebagai wadah pengembangan diri Fakultas Farmasi untuk mahasiswa apoteker adalah industri farmasi yang dimiliki oleh TNI AD yaitu LAFI AD, yang dapat dijadikan sarana pembelajaran baik untuk peserta didik," katanya.

Baca Juga: Soal Reshuffle Kabinet Indonesia Maju, Begini Penjelasan Tjahjo Kumolo

Sementara itu, pengucapan Lafal Sumpah/Janji Apoteker Angkatan XXX Prodi Profesi Apoteker juga turut dihadiri para tamu undangan dari internal maupun eksternal Unjani. Tamu undangan internal yang hadir, yaitu Ketua Badan Pengawas Harian (BPH) yang diwakilkan oleh Sekretaris BPH, Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani yang diwakilkan oleh Wakil Rektor I, Dr. Agus Subagyo, S.IP., M.Si., Wakil Rektor II yang diwakilkan oleh Kepala Biro SDM.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x