Pemerintah China Tutup Sekolah, Rumah Sakit hingga Transportasi Umum di Kota Suzhou

- 14 Februari 2022, 21:46 WIB
Covid-19 melonjak, China lockdown Kota Suzhou
Covid-19 melonjak, China lockdown Kota Suzhou /Tingshu Wang/Reuters

GALAMEDIA - Pemerintah China menutup sementara sekolah, rumah sakit, transportasi umum, dan tempat keramaian di Kota Suzhou, Provinsi Jiangsu, Senin 14 Februari 2022.

Sebanyak 39 wilayah berisiko di kota berpenduduk 10 juta jiwa itu telah ditutup aksesnya secara total (lockdown).

Semua acara yang melibatkan orang banyak dibatalkan. Gedung bioskop, kafe, karaoke, pub, dan tempat keramaian umum lainnya ditutup sementara.

Baca Juga: Omicron Merajalela! Tatap Muka Lebih dari 15 menit Sudah Tergolong Kontak Erat

Taman kanak-kanak, sekolah dasar dan menengah, dan lembaga kursus juga ditutup.

Semua toko obat-obatan, baik daring maupun luring, dilarang menjual obat-obatan demam, antivirus, dan antibakteri.

Angkutan umum diperketat. Semua penumpang kereta metro dan bus harus diukur suhu tubuhnya dan menunjukkan kode kesehatan.

Baca Juga: Lagi! Belum Lahir Sudah Dihujani Hadiah Mewah, Baby A Calon Buah Hati Aurel-Atta Dapat Tas Bayi 23 Juta Rupiah

Beberapa rumah sakit di Suzhou menangguhkan pelayanan kesehatan bagi pasien rawat jalan maupun yang hendak dirawat inap.

Kereta dan bus antarprovinsi dari Shanghai yang bertetangga dengan Suzhou juga menghentikan sementara kegiatan operasional mulai Senin untuk menghindari penyebaran Omicron.

Penutupan sementara dilakukan setelah ditemukan delapan kasus positif Covid-19 varian Omicron.

Baca Juga: Rezim Jokowi Disamakan Orde Baru, Ngabalin Sebut YLBHI Berikan Data Sampah: Sebaiknya Jadi Parpol Saja!

Berdasarkan informasi, delapan kasus tersebut, satu di antaranya tanpa gejala, ditemukan di Kawasan Industri Suzhou yang menaungi 1.837 perusahaan biofarmasi, aplikasi nanoteknologi, dan kecerdasan artifisial (AI).

Pasien pertama yang ditemukan merupakan karyawan yang bekerja di gudang material impor.

Empat dari delapan kasus tersebut ditemukan dari hasil tes PCR secara mandiri dan beberapa pasien mengalami demam.

Baca Juga: PPSI Temui Kejati Jawa Barat, Lestarikan Pencak Silat sebagai Warisan Budaya

Sampai saat ini otoritas setempat belum menemukan kasus Omicron pada penduduk lokal.

Pengelola Kawasan Industri Suzhou meminta semua staf dan warga sekitar untuk melakukan tes PCR mulai Senin pagi tadi ***

 

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x