Intelijen Ukraina: Elite Rusia Susun Rencana Racuni Putin dan Mengangkat Suksesor Petinggi KGB

- 21 Maret 2022, 11:09 WIB
Vladimir Putin
Vladimir Putin /Reuters/Sputnik/

GALAMEDIA - Elite Rusia telah menyusun rencana untuk 'meracuni' Presiden Vladimir Putin dan mengangkat penerus yang akan memulihkan hubungan perdagangan dengan Barat, demikian laporan intelijen Ukraina.

Menurut Kepala Direktorat Intelijen Ukraina di Kementerian Pertahanan, sekelompok orang berpengaruh Rusia mulai merencanakan kudeta Putin.

Badan intelijen Ukraina mengatakan  direktur FSB Oleksandr Bortnikov menjadi kandidat suksesor pengganti Putin  sebagai pemimpin badan yang merupakan penerus KGB yang menakutkan tersebut.

Baca Juga: Profil Roby Satria, Gitaris Geisha yang 3 Kali Ditangkap Karena Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Putin merupakan direktur badan intelijen Rusia sebelum menjadi Presiden Rusia. Putin dan Bortnikov sama-sama bertugas di KGB di Leningrad.

Orang dalam kekuasaan Rusia dilaporkan murka dengan langkah invasi Ukraina dan efeknya pada ekonomi Rusia yang terpukul oleh sanksi global.

Kepala Direktorat Intelijen mengatakan, "Bortnikov dan beberapa perwakilan berpengaruh lainnya dari elite Rusia sedang mempertimbangkan berbagai opsi untuk mencopot Putin dari kekuasaan.”

Baca Juga: Serba Pink Lengkap dengan Bando Pita, Gemasnya Guzelim Ali Syakieb Bikin Meleleh Aunty Online Se-Indonesia

“Khususnya dengan cara meracuni, membuatnnya ‘sakit mendadak’ atau 'kebetulan' lainnya, semua opsi tidak dikecualikan.”

Bortnikov tidak disukai oleh Putin setelah kekalahan militer dalam tiga minggu pertama perang Ukraina di mana ia juga memecat delapan jenderal Rusia.

Rusia sejauh ini telah kehilangan sekitar 15.000 tentara di Ukraina.

Salah satu sumber intelijen Ukraina mengatakan baru-baru ini, “Perlu dicatat bahwa Bortnikov baru-baru ini dipermalukan oleh diktator Rusia Putin.”

Baca Juga: Jelang Ramadhan 2022, Satgas Pangan Pastikan Harga Sembako Tetap Terjangkau dan Ketersediaannya Memadai

“Alasannya pemimpin FSB itu melakukan kesalahan perhitungan yang fatal dalam perang melawan Ukraina. Bortnikov dan departemennya bertanggung jawab  menganalisis suasana Ukraina dan kemampuan tentara Ukraina.”

Bortnikov diyakini memiliki jaringan dalam yang bekerja dan tinggal di Ukraina, tempatnya menjalankan jaringan agen rahasia selama bertahun-tahun.

Sebuah sumber Barat mengatakan kepada Daily Mirror, “Rumor dan kecurigaan di lingkaran dalam Moskow ini akan menabur benih paranoia dan keraguan dalam kepemimpinan Putin.”

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 21 Maret 2022: Pusing, Al Akhirnya Jauhkan Reyna dari Andin

“Tidak ada keraguan,  ketika elite Rusia mulai merasakan konsekuensi sanksi dunia, mereka menyadari akibat dari bencana perang Ukraina ini bagi mereka.”

Dikatakan bahwa ada kecurigaan signifikan bahwa sejumlah elite benar-benar mulai mencoba untuk menyingkirkan Presiden Rusia. Tetapi apakah mereka akan berhasil, ini masih harus dilihat.

“Tentu saja mereka mendapat banyak sekali dorongan dari berbagai tokoh berpengaruh di Barat,” tambah sumber yang sama.

Baca Juga: Momen Anniversary 11 Tahun Pernikahannya dengan Raul Lemos, Ini Harapan Krisdayanti

Menurutnya fakta  terpenting saat ini, meskipun Ukraina telah sangat menderita akibat invasi ini, tetapi militer Rusia pun  salah langkah akibat prediksi keliru yang bisa melumpuhkan pasukan mereka di Ukraina.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x